Harga Anjlok, Duku Dibiarkan Busuk di Pohon

Pohon buah duku yang siap panen Foto : Sigit/enimeks --

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Pemilik pohon duku di Desa Kepur Kecamatan Muara Enim menjerit lantaran harga buah duku di pasaran mengalami anjlok. 

Buah duku yang biasanya dijual dengan harga Rp 10 ribu per kilogram, kini harganya turun drastis menjadi Rp 2.500 per kilogram. 

Hal itu tidak sebanding dengan biaya operasional saat panen duku dari pohon hingga biaya angkut buah duku sampai ke pasar.

Menurunnya harga buah duku ini akibat hasil panen yang melimpah, tidak sebanding dengan permintaan duku di pasaran. 

BACA JUGA:PAN-PKS Penuhi Syarat Koalisi Pilkada Muara Enim

BACA JUGA:Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Dibuka

Buah duku yang biasanya dijual sampai ke luar daerah, bahkan sampai ke Pulau Jawa itu sekarang ini tidak ada permintaan. 

Bahkan, akibat anjloknya nilai juah buah duku, malah sebagian petani enggan menjaga dan membiarkan buah duku dipohon sampai runtuh berserakan dibawah pohonnya.

Salah satu Petani Duku, Okta Desa Kepur Kecamatan Muara Enim mengatakan, harga buah duku saat ini ditingkat petani hanya Rp 2.500 per kilogram.

Padahal sebelumnya pada bulan Pebruari harga 2024, harga buah duku masih Rp 6.000 hingga Rp 7.000 per kilogram bahkan harga yang jatuh dari pohon akibat masak di beri harga Rp 1.000 Perkilogram .

BACA JUGA:Kaesang Ngaku Ikhlas PSI Tak Lolos DPR RI

BACA JUGA:Anies Enggan Tanggapi Pertemuan Surya Paloh Dengan Prabowo

“Dalam satu pekan ini buah duku hanya dihargai Rp 2.500 per kilogram bahkan tidak ada yang beli di akibat kan seluruh daerah penghasil buah duku panen semuanya,” ujarnya, Sabtu, 23 maret 2024.

Menurutnya, harga tersebut tidak sebanding dengan jerih payah dan perawatan yang mereka lakukan selama ini. Karena banyak para petani enggan melakukan pemanenan karena dinilai tidak balik modal.

Tag
Share