Massa Minta Mendagri Memberhentikan Ahmad Rizali sebagai Pj Bupati Muara Enim
Massa Minta Mendagri Memberhentikan Ahmad Rizali sebagai Pj Bupati Muara Enim. Foto: ozzi--
KORANENIMEKSPRES.COM - Massa yang mengatasnamakan Gabungan Kontrol Sosial Media, Ormas dan LSM Bersatu, melakukan aksi damai dengan menggeruduk Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim.
Mereka meminta Kemendagri agar segera mengevaluasi Pj Bupati Muara Enim, karena dianggap tidak layak dan tidak mampu untuk memimpin Kabupaten Muara Enim, Selasa 2 Juni 2024.
Dari pantauan awak media di lapangan, massa mulai berkumpul di depan kantor Bupati Muara Enim dan sempat menutup sebagian Jl Jenderal Ahmad Yani karena tidak dizinkan masuk ke halaman Kantor Pemkab Muara Enim.
Setelah massa mendesak sampai membawa berbagai atribut dan pengeras suara akhirnya sekitar pukul 10.20 WIB massa diperbolehkan masuk dengan pengawalan ketat baik dari Sat Pol PP, Polres Muara Enim, Dishub dan Damkar bersiap siaga untuk memastikan aksi berlangsung damai dan kondusif.
BACA JUGA:Pengurus Koperasi Harus Profesional dan Tidak Gaptek
BACA JUGA:Hasil Survei PDIP Muara Enim: Bacabup H Nurul Aman (HNA) Paling Tinggi, Kandidat Lain?
Setelah tiba di depan kantor Pemkab Muara Enim, massa langsung menggelar orasi secara bergantian dari penanggungjawab aksi, koordinator aksi dan koordinator lapangan.
Sekitar 30 menit setelah orasi, akhirnya Sekretaris Daerah Muara Enim Yulius didampingi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Mat Kasrun serta Plt Kasat Pol PP Muara Enim Andrille Martin menemui massa aksi untuk menerima pernyataan dan tuntutan yang disampaikan massa aksi.
Aksi damai tersebut diakhiri dengan penyerahan tuntutan dari perwakilan massa aksi kepada Sekda Muara Enim dan foto bersama dan massa membubarkan diri sekitar pukul 11.30 WIB.
Menurut salah satu penanggung jawab aksi, Junizar mengatakan bahwa aksi massa ini buntut dari komentar Pj Bupati Muara Enim Ahmad Rizali di salah satu gorup media sosial yang intinya seperti melecehkan organisasi kontrol sosial seperti media, aktifis dan LSM.
BACA JUGA:2 Bandit Bobol Rumah Berhasil Diamankan, 1 Masih di Bawah Umur
BACA JUGA:Survei LSI, Paslon Al-Shinta Diprediksi Unggul Pilkada Muara Enim
Atas hal tersebut, mereka meminta kepada Kemendagri agar segera mengevaluasi, memecat dan mengganti Pj Bupati Muara Enim, karena dianggap tidak layak dan tidak mampu untuk memimpin Kabupaten Muara Enim.