Prajurit TNI Berikan Materi Wawasan Kebangsaan Kepada Murid Baru SMA Gunung Megang

Koranenimekspres.com - SMA Negeri 1 Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan tengah menggelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) diisi berbagai kegiatan yang berlangsung di lingkungan sekolah. 

Kegiatan dengan materi wawasan kebangsaan dari prajurit TNI tersebut diikuti seluruh siswa baru tahun ajaran 2024-2025 sebelum mereka mengikuti pembelajaran di kelas.

Selain para guru, pihak sekolah juga mengundang pemateri MPLS dari luar SMA Negeri 1 Gunung Megang. 

Seperti materi wawasan kebangsaan, pihak sekolah mendatangkan prajurit TNI dari KODIM 404-04/Gunung Megang, Serma Oman, dan prajurit lainnya.

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca di Sumsel Kamis 17 Juli 2024: Cek Apakah Kota Anda Akan Cerah atau Hujan?

BACA JUGA:Rekor Produksi Padi di Sumatera Selatan: Daerah Mana yang Teratas di 2023? Cek di Sini!

Pada saat penyampaian materi, Serma Oman menjelaskan, sangat penting para siswa diberikan wawasan kebangsaan sebagai bekal mereka di masa akan datang. 

Dengan memberikan wawasan kebangsaan ini diharapkan para siswa akan tumbuh rasa bela negara, rasa cinta tanah air, dan berwawasan kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.

Materi bela negara ini sangat penting untuk disampaikan oleh siswa, sebagai generasi penerus negeri ini nantinya. 

Sehingga anak-anak memiliki rasa cinta tanah air, kesadaran berbangsa, dan bernegara. 

BACA JUGA:Dukung Target Produksi Migas Nasional, PT Pertamina Hulu Mahakam Resmikan Tiga Proyek di WK Mahakam

BACA JUGA:Duet Rahol-Devi Tantang HNU-Lia, dan Al-Shinta di Pilkada Muara Enim 2024

"Serta sebagai langkah untuk mempersiapkan generasi muda untuk mempertahankan keutuhan NKRI, sehingga wawasan kebangsaan ini wajib kita tanamkan sejak dini,” kata Serma Oman, Rabu 17 Juli 2024.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Gunung Megang, Drs Firmansyah MSi menerangkan, kegiatan MPLS siswa baru ini diisi dengan berbagai materi yang disampaikan oleh guru, OSIS, dan mengundang pemateri dari luar sekolah.