MUARAENIM, KORANENIMEKSPRES.COM,- Untuk meningkatkan pembinaan karakter dan spiritual warga binaan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Muara Enim menggelar shalat tarawih berjamaah selama bulan suci Ramadhan 1446 H.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Muara Enim dalam mendukung program Asta Cita Presiden serta 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, sesuai dengan arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas).
Kegiatan shalat tarawih ini diawali dengan pelaksanaan shalat Isya berjamaah yang dilanjutkan dengan shalat tarawih di Masjid Muzakir, yang berada di dalam lingkungan Lapas Muara Enim.
Bertindak sebagai imam sekaligus penyampai kultum adalah Ustad Ali Mursi, S.Sos.I., M.Us, yang merupakan perwakilan dari Kementerian Agama Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Mitigasi Risiko Jelang Ramadan, Lapas Muara Enim Sidak Blok Hunian
BACA JUGA:Lapas Muara Enim Konsisten Salurkan Bantuaan Sosial
Kegiatan ini dilaksanakan sejak Jumat, 28 Februari 2025, dan dihadiri oleh seluruh warga binaan serta petugas Lapas.
Kepala Lapas Muara Enim, Mukhlisin Fardi, menyampaikan bahwa shalat tarawih berjamaah merupakan salah satu bentuk pembinaan bagi warga binaan, khususnya dalam aspek karakter dan spiritual.
Menurutnya, ibadah ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan para penghuni lapas sehingga mereka dapat lebih dekat dengan nilai-nilai keagamaan selama menjalani masa pembinaan.
“Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan hikmah. Kami ingin seluruh warga binaan dapat merasakan ketenangan dan kedamaian batin melalui ibadah ini. Ini juga merupakan bagian dari upaya kami dalam membentuk warga binaan yang tidak hanya sehat secara fisik tetapi juga kuat secara spiritual,” ungkap Mukhlisin Fardi.
BACA JUGA:Perkuat Sinergi Antarinstansi, Kalapas Muara Enim Kunjungi Kejari Muara Enim
BACA JUGA:Lapas Muara Enim Bagikan Bansos Jumat Berkah
Kegiatan shalat tarawih berjamaah ini berlangsung dengan penuh kekhusyukan.
Para warga binaan mengikuti setiap rangkaian ibadah dengan tertib dan penuh rasa syukur.
Mereka diberikan kesempatan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, meskipun berada di dalam lingkungan pemasyarakatan.