Kembangkan Tanjung Enim Kota Wisata, PTBA Tambah Fasilitas Klawas Waterpark
Sejak 2016, PTBA bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Muara Enim telah mencanangkan Program Tanjung Enim Kota Wisata. Tujuannya agar Tanjung Enim yang merupakan kawasan tambang batu bara dapat menjadi destinasi wisata dan mandiri di masa mendatang.
Karena itu, PTBA terus membangun berbagai sarana dan prasarana untuk mengembangkan Tanjung Enim menjadi kota wisata. Salah satu destinasi wisata baru yang disiapkan adalah Klawas Waterpark.
PTBA telah menyelesaikan pembangunan Klawas Waterpark Tahap 2 yang dimulai sejak 18 Maret 2024. Terdapat sejumlah fasilitas dan wahana baru yang kini dapat dinikmati di Klawas Waterpark, seperti kolam arus, kolam anak, boomerang slide, kolam latih, multislide hingga kolam wahana. Peresmian Klawas Waterpark Tahap 2 dilakukan pada Jumat (11/4/2025), sebagai bagian dari rangkaian acara puncak peringatan HUT ke-44 PTBA.
BACA JUGA:Sambut Ramadan dan HUT ke-44, Bukit Asam (PTBA) Gelar Berbagai Kegiatan Sosial
Arsal Ismail menyampaikan harapannya agar Klawas Waterpark dapat menjadi destinasi baru yang meningkatkan taraf hidup masyarakat dari sektor pariwisata.
"Pembangunan Klawas Waterpark Tahap 2 ini sejalan dengan komitmen PTBA dalam hal visi sustainability, khususnya pengelolaan masyarakat dan lingkungan yang berkelanjutan. Semoga fasilitas ini dapat meningkatkan pertumbuhan sektor pariwisata di Tanjung Enim, sesuai dengan cita-cita kita bersama menjadikan Tanjung Enim sebagai kota wisata," kata Arsal.
Klawas Waterpark dibangun di area seluas 3.200 m2. Pada 2024, total pengunjung Klawas Waterpark mencapai 58.689 orang. Rata-rata jumlah pengunjung setiap bulan sebanyak 4.891 orang.
Pembangunan Klawas Waterpark membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat Tanjung Enim. Seluruh pekerja Klawas Waterpark berasal dari Tanjung Enim. Terdapat juga stan UMKM untuk usaha kuliner.
BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi UMK Binaan, Bukit Asam (PTBA) Ajak SIBA Rajut Belajar ke Pati
Maroef Sjamsoeddin menyampaikan bahwa perbaikan lingkungan pasca operasional tambang merupakan kewajiban bagi seluruh pelaku industri tambang di Indonesia.
Sebagai perpanjangan tangan negara yang proaktif mendukung Asta Cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Grup MIND ID konsisten menggerakkan program perbaikan lingkungan pasca tambang dengan dibarengi serangkaian program inovatif.
Program yang dihadirkan memberi nilai dari sisi budaya, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat, sehingga mampu menghadirkan lingkungan hidup layak bagi generasi masa depan.
"Kami sadar bahwa kami tidak selamanya menambang. Akan ada masa di mana area tambang ini kembali dimanfaatkan masyarakat. Oleh karena itu, kami ingin meninggalkan warisan peradaban, pendidikan, kebudayaan, kesejahteraan, dan lingkungan yang layak bagi masyarakat," ujarnya.
BACA JUGA:Seleksi Beasiswa Bidiksiba dari Bukit Asam (PTBA), 165 Siswa-siswi Jalani Psikotes
Sumarni, Wakil Bupati Muara Enim, pada kesempatan ini mengungkapkan harapannya agar ke depan sektor pariwisata dapat menjadi sumber perekonomian baru bagi Muara Enim.