KORANENIMEKSPRES.COM,--- Sumsel sambut poros ekonomi baru RI setelah diinvestasi ratusan triliun hingga wajah berubah total.
Perubahan mendasar ini dalam 10 tahun terakhir atau tepatnya saat di Palembang dibangun proyek LRT tahun 2018 senilai Rp12 triliun.
Berikutnya secara berkesinambungan proyek-proyek besar didatangkan, baik dari dalam maupun luar negeri.
Dari investor luar negeri saja, per tahun 2024 ada sebanyak Rp70 triliun dan dari dalam negeri Rp34 triliun.
Proyek investasi raksasa itu maaih diluar proyek strategis nasional yang diketahui dari 218 unit, terdapat 15 di antaranya ada di Sumsel.
Sumsel mengagetkan banyak pihak karena menjelma poros ekonomi hijau global.
Mengagetkan karena poros ekonomi hijau global itu beralasan mengingat wajah Sumsel yang berubah total pasca diinvestasi hingga ratusan triliun.
Total ada Rp104 triliun per tahun 2024 investasi tertanam di provinsi berpenduduk lebih dari 9 juta jiwa ini.
Investasi di berbagai sektor termasuk bidang energi yang berorientasi energi hijau.
Artinya, meski proyek energi tapi ramah lingkungan alias minim gas karbon yang tak mencemari atmosfir.
Maka diklem, tahun 2060 atau lebih cepat Sumsel lebih awal menggapai Net Zero Emission.
BACA JUGA:Investasi Triliunan Ubah Wajah Sumsel: Kini Jadi Pusat Ekonomi Hijau yang Mendunia!
Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) kini menegaskan posisinya sebagai salah satu kawasan terdepan di Indonesia yang siap bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Investasi puluhan triliun rupiah dalam berbagai proyek strategis nasional telah membawa perubahan besar, menjadikan Sumsel lebih hijau, modern, dan berdaya saing global.