Salah satu momen puncak dalam peringatan ini adalah kegiatan penanaman pohon secara simbolis di area reklamasi OPD Timur PT BAS.
BACA JUGA:Permudah Akses Antar Kota, Pembangunan 4 Tol jadi Fokus Utama
BACA JUGA:Agar Kaca Depan Sigra-Calya Tidak Baret, Ganti Wiper Setelah Pemakaian 1 Tahun
Sebanyak 100 bibit pohon trembesi ditanam dalam pembukaan, yang menjadi bagian dari total 1.000 bibit yang akan ditanam di lahan seluas 1,87 hektare dengan jarak tanam 4x4 meter.
Pohon trembesi dipilih karena merupakan pohon pionir yang efektif dalam menahan erosi, memperbaiki struktur tanah, serta menyerap karbon.
Tidak hanya serius, kegiatan ini juga dikemas menarik dengan digelarnya lomba voli antar unit kerja, yang sekaligus menjadi media kampanye lingkungan hidup melalui semangat kebersamaan dan sportivitas.
“Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial tahunan, tapi juga menjadi pengingat kuat bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kolektif.
BACA JUGA:Sigra-Calya Anda Boros BMM? Periksa Beberapa Komponen Ini
BACA JUGA:Sumsel jadi Wilayah Strategis di Sumatera, Ini Alasaannya!
Bumi bukan warisan nenek moyang, melainkan titipan untuk anak cucu kita,” ungkap Wulan Septari dan Yudi Herwan, penanggung jawab kegiatan.
Puncak peringatan akan ditutup dengan apel penutupan dan penyerahan hadiah lomba pada 18 Juni mendatang.
Diharapkan, semangat dari kegiatan ini tidak berhenti pada seremoni, namun menjadi budaya kerja dan gaya hidup seluruh insan PT BAS.
Dengan semangat kolektif dan aksi nyata, PT Bara Anugrah Sejahtera meneguhkan komitmennya: menjaga lingkungan bukan hanya slogan, tapi kewajiban yang harus diwujudkan bersama. (*)