Kepala DLHP Sumsel, Herdi Apriansyah, S.STP., M.M., dalam laporannya menyebutkan bahwa sebanyak 250 perusahaan berpartisipasi dalam penilaian Proper tahun ini.
BACA JUGA:BPJS Ketenagakerjaan Berikan Perlindungan Perangkat RT dan RW di Kecamatan Lahat
BACA JUGA:Gubernur Sumsel Tegaskan Larangan Truk Batubara Lalui Jalan Umum
Hasilnya, perusahaan-perusahaan tersebut berhasil meraih peringkat Emas, Hijau, dan Biru.
Mereka dinilai berdasarkan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan, efisiensi energi, pengelolaan limbah, serta kontribusi terhadap pemberdayaan masyarakat sekitar.
“Total ada 428 peserta hadir, terdiri dari penerima sertifikat dan pelanggan UPTD Laboratorium Lingkungan.
Proper ini adalah bentuk evaluasi terhadap kinerja korporasi dalam tanggung jawab lingkungan hidup,” jelas Herdi.
BACA JUGA:Turnamen Sepak Bola Antar Partai Politik di Sumsel Berhadiah Rp250 Ribu Tiap 1 Gol
BACA JUGA:Sudah Rp1,72 Triliun BRI Salurkan BSU 2025 ke 2,8 Juta Pekerja, Apakah Anda Menerima?
Ia berharap penghargaan ini menjadi motivasi agar lebih banyak perusahaan berupaya mencapai peringkat tertinggi, yaitu Emas dan Hijau, di masa mendatang.
Herdi juga mendukung gagasan Gubernur untuk memberikan insentif bagi perusahaan yang berprestasi di bidang lingkungan.
Selain penyerahan sertifikat Proper, dalam kesempatan yang sama juga diumumkan pemenang lomba kebersihan dan keindahan kantor antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumsel.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumsel keluar sebagai juara terbaik I, disusul BPSDMD Sumsel di posisi kedua, dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumsel di posisi ketiga.
BACA JUGA:Inilah 7 Jaringan Jalan Tol di Sumsel Bikin Ekonomi Melesat dan Akses Lebih Cepat
BACA JUGA:Dari Purba 50.000 Tahun hingga Buatan Modern: Sumsel Punya Surga Wisata Alam Dua Dunia
Acara tersebut turut dihadiri Kepala Bappeda Sumsel Regina Ariyanti, ST., dan Kepala BPSDMD Sumsel, Prof. Dr. H.M. Edwar Juliartha, S.Sos., M.M., yang turut memberikan apresiasi atas semangat kolaborasi lintas sektor dalam menjaga lingkungan hidup.