Semoga festival ini bisa menjadi agenda rutin tahunan yang semakin meriah,” ungkapnya.
BACA JUGA:Di Sumsel 3 Sektor Tersambung selain Fisik Jalan Tol
BACA JUGA:Tengah Terjadi Transpormasi Ekonomi di Sumsel: Dari Infrastruktur Jalan Tol hingga Sektor Energi
Festival Qasidah dan Rebana Tingkat Kecamatan Sungai Rotan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, menampilkan puluhan grup dari berbagai desa.
Penilaian dilakukan oleh dewan juri profesional yang memperhatikan aspek vokal, kekompakan, penampilan, dan pesan moral dari lirik yang dibawakan.
Di penghujung acara nanti, panitia akan mengumumkan para juara terbaik yang berhak menerima penghargaan dan apresiasi atas penampilan dan dedikasi mereka dalam menghidupkan seni qasidah.
Namun lebih dari sekadar kompetisi, festival ini telah berhasil membangun suasana kebersamaan dan semangat Islami yang kuat di tengah masyarakat.
BACA JUGA:Kunci Keberhasilan: Proyek Strategis Nasional (PSN),Jalan Tol sebagai Poros Ekonomi
BACA JUGA:Bukan Hanya Terkenal Kaya Batubaran dan Migas, Sumsel juga Kaya Pertanian Hortokultura
Dengan dukungan penuh dari pemerintah kecamatan, kepala desa, dan PKK, kegiatan ini diharapkan terus tumbuh menjadi event tahunan yang tidak hanya memperkuat identitas budaya lokal, tetapi juga menjadi ajang regenerasi seni Islam di kalangan generasi muda.