4. Brunei – 0 poin (1-15)
BACA JUGA:Timnas Indonesia Melonjak Ke Peringkat 123 FIFA! Kemenangan Lawan Bahrain Bawa Garuda Melesat!
Jika Indonesia kalah 2-0 dari Malaysia, maka akan terjadi mini-klasemen “head-to-head” antara tiga tim. Dan ironisnya, Indonesia menjadi tim dengan selisih gol terburuk di antara ketiganya.
Kenangan Pahit: Ketika Jadi Tuan Rumah Tak Menjamin Kemenangan
Masyarakat sepak bola Indonesia tak bisa melupakan beberapa laga penting di kandang melawan Malaysia yang berakhir tragis:
AFF 2010:Indonesia menang 2-1 di kandang, tapi kalah agregat 2-4.
SEA Games 2011:Imbang 1-1, kalah adu penalti 3-4.
*AFC U16 2024:Kekalahan telak 1-5 dari Malaysia.
Kenangan itu menjadi pengingat bahwa sejarah bisa terulang jika Timnas tak bermain dengan maksimal.
Derby ASEAN: Harga Diri Jadi Taruhan
Derby Indonesia vs Malaysia selalu menghadirkan ketegangan tinggi. Kali ini, bukan hanya gengsi yang dipertaruhkan, melainkan juga masa depan di kualifikasi.
Dengan status sebagai tuan rumah, pasukan Merah Putih harus mampu menunjukkan mental baja dan semangat juang tak kenal lelah.
Pertandingan ini bukan hanya soal tiket lolos, tapi juga tentang membangun kepercayaan diri untuk turnamen-turnamen besar berikutnya.
BACA JUGA:Selebrasi Romeny: Pesan Kuat di Balik Gol Timnas Indonesia yang Bikin Semangat Anak Muda Bangkit
Saatnya Bangkit dan Buktikan Diri
Tak ada tempat untuk lengah. Tidak ada ruang untuk alasan.
Ini saatnya bagi Timnas Indonesia U23 menunjukkan bahwa mereka bukan hanya layak lolos, tapi juga layak disegani di Asia.
Laga melawan Malaysia harus dijadikan panggung untuk membalikkan narasi sejarah yang pahit.