GUNUNG MEGANG - Puskesmas Sumaja Makmur Kecamatan Gunung Megang mengadakan pelatihan pemadaman api ringan. Dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Muara Enim, Kamis (26/10). Simulasi itu diikuti oleh seluruh pegawai Puskesmas mulai dari staf, dan tenaga kesehatan. Dalam rangka memberikan tambahan ketrampilan untuk mencegah terjadi kebakaran.
Diterangka , PLT Kepala Puskesmas Sumaja Makmur, Rahmadini AMKeb menerangkan, tak dipungkiri fasilitas publik yang sering diakses masyarakat juga memiliki potensi ancaman bencana, termasuk puskesmas desa. Sehingga pelatihan pemadalam api ini perlu dilakukan guna memberikan peningkatan kapasitas kepada pegawai dalam kebencanaan untuk meminimalisir risiko yang dapat ditimbulkan dari sebuah bencana. "Kegiatan dimulai dengan penyampaian materi tentang bahaya kebakaran baik di kantor maupun rumah tangga, penanganan bencana kebakaran dan pengenalan macam alat pemadam," urainya. Menurut dia, kegiatan peningkatan kapasitas tidak hanya sebatas teori di pertemuan ruang. Maka kegiatan dilanjutkan dengan simulasi kejadian bencana dan praktek pemadaman api. Sesuai rencana, tenaga Kesehatan dan pegawai lain Puskesmas Sumaja Makmur mensimulasikan kejadian bencana kebakaran sesuai dengan arahan dan kaidah penyelamatan diri dalam situasi darurat kebakaran. Selanjutnya praktek pemadaman api menggunakan APAR. "Kami berharap agar pihak Dinas Damkar memberikan pencerahan sekaligus menangani bahaya damkar. Serta penggunaaan Alat pemadam api ringan (Apar). Menurutnya ini sangat penting dan di perlukan agar para staf bisa menanganinya," kata dia. Penyampaian materi pengarahan yang di pimpin oleh staf analis kebijakan muda bagian fungsional Yuli Sri Susanti, S. E dari dinas Damkar yang sekaligus mempraktekkan penggunaan Apar dan cara mengatasinya. Di lanjutkan simulasi kebakaran yang berlangsung di halaman Puskesmas Sumaja Makmur.(git)
Kategori :