JAKARTA, KORANENIMEKSPRES.COM - Coba lebih berhati-hati ya karena jelang lebaran 2024 ini biasanya sudah ada banyak beberapa contoh penipuan yang dikirim via WhatsApp.
Adanya modus penipuan lewat aplikasi pesan Whatsapp dengan modus file APK masih kerap terjadi.
Terlebih sudah mendekati lebaran 2024, akan ada banyak orang jahat melakukan segala upaya kotor demi mendapatkan dana tambahan.
Penipuan lewat cara online ini semakin sering terjadi, apalagi sudah memasuki ke era serba digital.
BACA JUGA:8 Peranan Baik Buah Semangka untuk Kesehatan, Kamu Wajib Tau!
BACA JUGA:7 Manfaat Buah Pala untuk Kesehatan, Nomor 2 Sangat Bagus untuk Pencernaan, Kok Bisa?
Lantas jenis penipuan apa saja yang berpotensi terjadi menjelang hari raya Idul Fitri tahun 2024 ini?
Dilansir berbagai sumber, berikut tiga modus penipuan yang sering terjadi melalui pesan Whatsapp menjelang perayaan Idul Fitri:
1. Modus Laporan Pajak
Para pelaku akan mengirim pesan kepada korban dengan menyatakan bahwa mereka harus segera membayar pajak tertentu agar tidak terkena sanksi atau denda.
Mereka akan meminta korban untuk mentransfer sejumlah uang agar masalah tersebut bisa diselesaikan.
Sebagai upaya pencegahan, pastikan untuk selalu memeriksa keabsahan informasi dan melakukan verifikasi langsung melalui instansi terkait sebelum melakukan transfer dana.
BACA JUGA:Beredar Isu BBM Subsidi di SPBU Dicampur Air, Polisi Lakukan Pengecekan
2. Modus APK Tilang Online
Dalam modus ini, pelaku akan mengirimkan pesan kepada korban yang mengatasnamakan pihak kepolisian atau instansi terkait, menyatakan bahwa korban terkena tilang dan harus membayar denda melalui transfer bank menggunakan link yang disediakan.