MADRID, - Atletico Madrid melangkahkan satu kakinya di babak semifinal UCL usai meraih kemenangan tipis 2-1 atas Borussia Dortmund di leg pertama perempat final pada Kamis, 11 April 2024 dini hari WIB.
Atletico memimpin babak pertama dengan dua gol dari Rodrigo De Paul dan Samuel Lino dan mengungguli Dortmund di sebagian besar pertandingan.
Akan tetapi tim Jerman tetap menyalakan asanya berkat gol di menit-menit akhir dari pemain pengganti Sébastien Haller.
Borussia Dortmund mengancam pada akhirnya dan dua kali membentur tiang gawang di menit-menit akhir.
Leg kedua akan dimainkan Rabu, 17 April 2024 depan di Signal Iduna Park, Jerman.
“Kami akan siap dan mudah-mudahan bisa membawa Atletico kembali ke semifinal Liga Champions,” kata De Paul.
"Kami akan memberikan semua yang kami miliki untuk memastikan hal itu terjadi, namun kami tahu ini akan menjadi rumit," sambungnya.
Di perempat final lainnya pada hari Rabu, Barcelona menang 3-2 di Paris Saint-Germain pada pertandingan leg pertama mereka.
Atletico belum pernah mencapai empat besar sejak 2017, ketika kalah dari rival sekotanya Real Madrid. Klub Spanyol telah memenangkan tiga dari enam perempat final terakhirnya.
Dortmund, juara Eropa 1997, ingin kembali ke semifinal untuk pertama kalinya sejak 2012-13, ketika mereka kalah di final dari sesama klub Jerman, Bayern Munich.
"Kami harus menerima hasil ini hari ini,” kata kapten Dortmund Emre Can.
"Tidak mudah bermain sepak bola di sini karena mereka bertahan dengan sangat baik. Ada fase di mana mereka benar-benar mengalahkan kami dalam duel. Jadi kami akan mengambil skor 2-1 dan semuanya terbuka untuk minggu depan," lanjutnya.
Atletico hanya membutuhkan empat menit untuk membuka skor di Stadion Metropolitano, dengan De Paul memanfaatkan kesalahan pertahanan Dortmund untuk mencuri penguasaan bola dan mencetak gol dari dalam kotak penalti.
Lino menggandakan keunggulan pada menit ke-32 setelah mendapat assist dari Antoine Griezmann, yang kembali ditahan imbang tanpa gol namun dinobatkan sebagai man of the match.
"Saya tidak yakin Anda bisa mengatakan kami unggul karena di babak kedua mereka menguasai bola dan menekan kami," kata Griezmann. "Ada saat-saat di mana kami seharusnya bisa mencetak gol ketiga, namun kenyataannya kami sangat menderita di babak kedua."