Begitu juga dengan Kabupaten OKUT juga unggul produksi padi atas kabupaten induknya Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
BACA JUGA:Kenapa Jamaah Haji dan Umroh Sering Tersesat di Masjid Nabawi Madinah? Tips Jitu Agar Tak Tersesat
BACA JUGA:Ini Tanggapan Shinta Soal Elektabilitasnya Tinggi di Survey Jika Duet dengan Ahmad Rizali
Pada 2022 lalu, produksi padi Provinsi Sumsel yakni 27.593.421,64 ton.
Di mana Kabupaten Banyuasin berada nomor satu dengan produksi sebanyak 895.259,81 ton.
Dengan produktivitas padi yakni 50,42 kuintal perhektar.
Adapun luasan panen padi di Kabupaten Banyuasin pada 2022 yakni 177.557,94 hektar.
BACA JUGA:Baleho dan Poster Cabup Muara Enim 2024 Mulai Marak
Rata-rata kecamatan di Kabupaten Banyuasin merupakan daerah penghasil padi.
Adapun kecamatan tersebut yakni Kecamatan Rantau Bayur, Betung, Suak Tapeh, Pulau Rimau, Tungkal Ilir, Banyuasin III, Sembawa, Talang Kelapa, Tanjung Lago.
Kemudian kecamatan Banyuasin I, Air Kumbang, Muara Padang, Muara Sugihan, Makarti Jaya, Air Saleh, Banyuasin II, Muara Telang, dan Kecamatan Sumber Marga Telang.
Bukan hanya menjadi nomor satu di Sumsel, Kabupaten Banyuasin juga menjadi yang tertinggi di Sumatera dalam produksi padi. Serta bearda pada posisi nomor 4 secara nasional di Indonesia.
BACA JUGA:PT BAS Peduli Bantu Pembangunan Asrama Anak Yatim
BACA JUGA:RI Apresiasi Arab Saudi, Soal Tambah Layanan Fast Track Jamaah Haji 2024
Sementara itu, Kabupaten OKU Timur berada diperingkat dua dalam produksi padi pada 2022 di Provinsi Sumsel.