Eks palang pintu Real Madrid itu memang menjadi bek yang ditakuti lawan. Perawakannya tinggi besar dan terkenal keras saat berduel.
Tapi ia juga bisa diandalkan saat tim mendapat hadiah bola mati. Buktinya di malam tadi, ia berhasil mencetak gol penentu kemenangan Porto.
Kemenangan atas Antwerp itu, membuat Porto menduduki peringkat dua klasemen grup H. Di bawah Barcelona di peringkat pertama.
Di bawah Porto ada Shakhtar Donetsk yang tertinggal 2 poin, dan Royal Antwerp sebagai juru kunci dengan koleksi 0 poin, alias selalu kalah. (harian disway)
Kategori :