Presiden Jokowi Tinjau Proyek Pompanisasi Tingkatkan Produktivitas Pertanian dan Antisipasi Kekeringan

Sabtu 06 Jul 2024 - 12:02 WIB
Reporter : Al Azhar
Editor : Al Azhar

KORANENIMEKSPRES.COM,---Presiden Joko Widodo (Jokowi), didampingi Ibu Iriana Joko Widodo, mengunjungi Desa Layoa, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, pada Jumat 5 Juli 2024.

Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau proyek pemberian bantuan pompa air untuk pertanian, atau dikenal sebagai pompanisasi, yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian setempat.

"Pompanisasi ini akan meningkatkan produktivitas. Petani tadi menyampaikan bahwa mereka biasanya hanya panen sekali karena kekurangan air, padahal tanahnya subur. Dengan adanya pompa ini, mereka sudah bisa menanam untuk kedua kalinya. Kita berharap ke depannya bisa sampai tiga kali panen," ujar Presiden Jokowi kepada media setelah peninjauan.

Presiden juga menyatakan bahwa program pompanisasi ini merupakan langkah antisipatif pemerintah terhadap kemungkinan terjadinya kekeringan panjang di masa mendatang.

BACA JUGA:Resep Cara Mudah Membuat Pisang Goreng Krispi, Camilan Manis yang Renyah

"Dengan pompanisasi, minimal dua kali panen, kalau bisa tiga kali, ini akan meningkatkan produktivitas beras nasional kita," jelas Presiden.

Lebih lanjut, Presiden menekankan bahwa upaya ini juga sejalan dengan strategi pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional di tengah tantangan perubahan iklim global. "Ini juga sebagai antisipasi kekeringan panjang yang terjadi di berbagai negara," tambahnya.

Presiden Jokowi juga mengakui bahwa mencapai swasembada pangan adalah proses panjang yang dipengaruhi oleh faktor iklim yang tidak menentu. "Iklim sangat mempengaruhi produktivitas pangan di semua negara, termasuk Indonesia," kata Presiden.

Melalui Kementerian Pertanian, pemerintah melaksanakan program pompanisasi di seluruh wilayah Indonesia. Untuk Kabupaten Bantaeng, pemerintah telah menyalurkan 80 dari 150 unit pompa yang dibutuhkan.

BACA JUGA:Hujan Petir Berpotensi Terjadi di Indralaya, Kayu Agung, Lubuk Linggau, Muara Enim, dan Palembang

"Pak Bupati menyampaikan kebutuhan 150 unit pompa, dan saat ini sudah diberikan 80 unit," ungkap Presiden.

Dalam kunjungan tersebut, Presiden dan Ibu Iriana didampingi oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif Fakrulloh, dan Penjabat Bupati Bantaeng Andi Abubakar. (@al)

 

Kategori :