Bujangan Tenggelam Ditemukan Mengambang di Sungai Lematang

Selasa 09 Jul 2024 - 18:59 WIB
Reporter : Ozi
Editor : Al Azhar

KORANENIMEKSPRES.COM, MUARA ENIM - Setelah menghilang tenggelam sekitar 34 jam di Sungai Lematang, akhirnya Doni Hernando (32) warga Dusun III, Desa Pinang Belarik, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim, ditemukan mengambang dan kondisi telah meninggal dunia, Selasa 9 Juli 2024.

Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, bahwa penemuan tersebut ditemukan secara tidak sengaja terlihat oleh para pekerja bangunan yang sedang bekerja di dekat jembatan Ujan Mas, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim sekitar pukul 16.30 WIB. 

Melihat ada sosok yang terapung iapun memberitahukan ke warga dan perangkat desa setempat yang kemudian diteruskan ke tim BPBD Muara Enim. Kemudian warga berinisiatif mengevakuasi korban dengan perahu dan dibawa ke tepi Sungai Lematang dan kemudian dibawa ke rumah duka di desa Pinang Belarik, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim.

Ketika dikonfirmasi ke Kalaksa BPBD Muara Enim H Abdul Rozieq Putra ST MT, membenarkan jika korban yang tenggelam yakni  salah satu warga Desa Pinang Belarik bernama Doni Hernando (32) sudah ditemukan di Desa Ujan Mas dengan masih memakai kaos garis garis berwarna Coklat, postur tubuh berisi berat sekitar 60 kg dengan tinggi 165 cm. 

BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Ahmad Rizali Siap Pertahankan WTP

Saat ini, korban sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah korban untuk disemayamkan. "Dengan telah ditemukannya korban maka pencarian otomatis dihentikan dari rencana selama 7 hari," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya  bahwa seorang bujangan bernama Doni Hernando (32) warga Dusun III, Desa Pinang Belarik, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim, mendadak menghilang. 

Padahal korban berpamitan hendak mancing namun tiba-tiba menghilang dan diduga tenggelam di aliran Sungai Lematang, Desa Pinang Belarik, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim, Senin 8 Juli 2024 sekitar pukul 07.00 WIB. 

BACA JUGA:Dewan Soroti 7 Raperda, Sidang Paripurna Di-skor Dua Kali

Setelah dilakukan pencarian akhirnya korban berhasil ditemukan di Desa Ujan Mas, Selasa 9 Juli 2024) pukul 16.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia.(ozi)

 

 

Kategori :