Seorang pemuda kehilangan sandal sepatunya di laut, lalu dia menulis di tepi pantai, "LAUT INI."
Tidak lama kemudian, seorang nelayan datang dengan hasil tangkapan ikan yang melimpah dan menulis di pantai, "LAUT INI BAIK HATI."
Setelah itu, seorang pemuda tenggelam di lautan, dan ibunya menulis di pantai, "LAUT INI PEMBUNUH." Kemudian, seorang pria menemukan sebongkah mutiara di laut dan menulis di pantai, "LAUT INI PENUH BERKAH."
Kemudian datanglah ombak besar yang menghapus semua tulisan di pantai itu.
BACA JUGA:Soal Bakal Cabup-Cawabup Muara Enim di Pilkada 2024, Giri PDIP: Keputusan Ada di DPP
Pesan moralnya adalah: "JANGAN PEDULIKAN OMONGAN ORANG, KARENA SETIAP ORANG MEMAHAMI DUNIA DENGAN CARA DAN PENGALAMAN YANG BERBEDA."
Teruslah melangkah selama kamu berada di jalan yang benar, meskipun terkadang kebaikan tidak selalu dihargai.
Ali bin Abi Thalib pernah berkata: "Jangan menjelaskan dirimu kepada siapa pun, karena yang menyukaimu tidak membutuhkannya, dan yang membencimu tidak akan mempercayainya."
Hidup bukan tentang siapa yang terbaik, tetapi siapa yang mau berbuat baik. Jangan rusak persaudaraan hanya karena satu kesalahan. Sebaliknya, hapuslah kesalahan demi menjaga persaudaraan.
BACA JUGA:Makanan Tinggi Protein, Ini Resep Ayam Bakar Simpel dan Nikmat untuk Hidangan Keluarga
Jika kamu menghadapi gangguan, jangan berpikir untuk membalas dengan cara yang lebih menyakitkan, tetapi carilah cara untuk membalas dengan kebaikan.
Kurangi mengeluh, teruslah berdoa dan berusaha. Sibukkan diri dalam kebaikan hingga keburukan lelah mengikuti. (@al)