Lomba ini menitikberatkan pada budidaya benih dan bibit cabai, serta melibatkan penyuluh pertanian, koordinator P5, dan siswa-siswa dari berbagai sekolah SMA dan SMK di Sumatera Selatan.
Sementara itu, hasil tanaman dari Green House SMABA juga dimanfaatkan dengan berbagai cara yang edukatif dan bermanfaat bagi sekolah.
Misalnya, hasil panen cabai, sayuran, dan semangka dijual kepada guru, orang tua siswa, atau komunitas sekitar.
Selain itu, hasil panen juga bisa menjadi media edukasi lanjutan dalam ekosistem berkelanjutan, di mana sisa tanaman dapat dijadikan kompos untuk memperkaya tanah.
Siswa juga dapat memanfaatkan hasil panen sebagai bagian dari proyek kewirausahaan, belajar bagaimana mengelola bisnis kecil, dari produksi hingga penjualan.
Tak hanya itu, bibit tanaman yang berhasil dibudidayakan dapat didistribusikan untuk program penanaman di area sekitar sekolah, mendukung kampanye penghijauan dan kepedulian terhadap lingkungan.
Dengan Green House SMABA, SMA Bukit Asam Tanjung Enim tidak hanya menyediakan sarana edukatif yang kaya akan pengalaman praktis, tetapi juga turut serta dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan serta mencetak generasi yang peduli pada alam dan kehidupan berkelanjutan.