KORANENIMEKSPRES.COM,----Menjelang laga sengit antara Timnas Indonesia dan Bahrain pada Kamis mendatang, manajer timnas Indonesia, Sumardji, mengungkapkan kekhawatirannya soal potensi teror laser dari suporter tuan rumah.
Hal ini ia sampaikan setelah melihat insiden serupa saat Bahrain menjamu Jepang.
Ketika itu, para pemain Jepang mendapat gangguan dari sinar laser yang ditembakkan dari tribun penonton, meski Jepang akhirnya keluar sebagai pemenang.
Pelatih Jepang pun melontarkan protes keras atas insiden tersebut, menunjukkan ketidakpuasannya meski berhasil memenangkan pertandingan.
BACA JUGA:Timnas Indonesia U-20 Lolos ke Piala Asia 2025 Setelah Menjadi Juara Grup F
Sumardji berharap kejadian tersebut tidak terulang saat Indonesia menghadapi Bahrain.
Jika gangguan laser kembali muncul, Sumardji menuntut Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memberikan sanksi tegas terhadap pihak Bahrain.
"Kami berharap AFC tidak ragu menjatuhkan hukuman keras jika mereka lalai, hingga laser-laser ini bisa masuk ke dalam stadion dan mengganggu jalannya pertandingan," ujar Sumardji.
Laga Indonesia vs Bahrain diwarnai ketegangan, bukan hanya di lapangan tetapi juga dari sikap waspada terhadap tindakan suporter.
BACA JUGA:Perjalanan Timnas Indonesia di Piala Asia U-20: Dari Masa ke Masa
Timnas Indonesia berharap dapat berlaga dalam suasana fair play dan bebas dari gangguan eksternal seperti teror laser.