- Letakkan pot di tempat teduh terlebih dahulu agar tanaman bisa beradaptasi.
BACA JUGA:Ragi Fermentasi, Rahasia Pupuk Ampuh untuk Bawang Putih, Tomat, dan Mentimun
- Siram tanaman 2-3 kali sehari karena arang sekam mudah kering.
4. Pindah ke Lokasi Berjemur
- Setelah tanaman cukup kuat, pindahkan ke lokasi yang terkena sinar matahari cukup.
- Lanjutkan penyiraman 2-3 kali sehari untuk menjaga kelembapan media tanam.
BACA JUGA:Kelengkeng Berbunga Lebat Setelah Disiram POC Yakult, Telur, Pocari, dan Micin. Kok Bisa?
5. Pemupukan Rutin
- Gunakan pupuk NPK mutiara biru, campurkan 1 sendok the pupuk dengan 1-1,5 liter air.
- Siramkan pupuk cair ini setiap minggu untuk mempercepat pertumbuhan tanaman.
6. Pupuk untuk Tahap Berbunga dan Berbuah
- Saat tanaman mulai berbunga, gunakan pupuk dengan kandungan kalium (K) lebih tinggi.
BACA JUGA:6 Tips Menanam Alpukat dalam Pot agar Cepat Berbuah
- Bisa juga menambahkan pupuk perekat untuk mencegah bunga dan buah rontok.
7. Metode Pemupukan Alternatif
- Selain disiram, pupuk bisa dipendam di sekitar akar dalam pot untuk pelepasan nutrisi yang lebih lambat.