Tidak hanya jalan tol, Sumsel juga mengembangkan moda transportasi massal seperti LRT Sumsel dan peningkatan jalur kereta api Kertapati-Lahat.
Pengembangan ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan dan meningkatkan mobilitas masyarakat.
BACA JUGA:Ketahuilah! Sepeda Motor Terbanyak di Sumsel Terdapat di 3 Daerah
Serta mengurangi emisi karbon dengan beralihnya masyarakat dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.
Pembangunan Pelabuhan Palembang New Port dan Kawasan Industri Tanjung Enim menunjukkan komitmen Sumsel untuk meningkatkan perdagangan dan industrialisasi.
Pelabuhan ini akan menjadi pusat logistik penting yang menghubungkan Sumsel dengan pasar internasional, sementara kawasan industri diharapkan menarik investasi dan menciptakan lapangan kerja baru.
Infrastruktur Irigasi dan Bendungan
BACA JUGA:Melimpah! Tiga Daerah di Sumsel Unggul dalam Produksi Durian
Pembangunan Bendungan Tiga Dihaji dan jaringan irigasi seperti DI Lematang dan DI Komering adalah langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
Infrastruktur ini akan memastikan pasokan air yang stabil untuk lahan pertanian, sehingga mendukung ketahanan pangan di wilayah Sumsel.
Energi Hijau dan Industri Berkelanjutan
Proyek upgrading kilang-kilang eksisting melalui Reginery Development Masterplan (RDMP) RU III Plaju dan pembangunan bahan bakar hijau (Green Refinery RU III Plaju) menandakan pergeseran menuju energi yang lebih bersih dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Terbanyak Orang Miskin di Sumsel Ada di 3 Daerah
Ditambah dengan proyek gasifikasi batu bara di Muara Enim, Sumsel menunjukkan komitmen untuk mengurangi jejak karbon dan mendukung energi terbarukan.
Pengelolaan Sampah yang Inovatif
Proyek PSEL (Pembangkit Sampah Energi Listrik) di Kota Palembang adalah upaya inovatif untuk mengelola sampah kota sekaligus menghasilkan energi listrik.