"Oleh karena itu pengelolaan kearsipan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Muara Enim harus dilakukan secara profesional dan akuntabel," pesannya.
Untuk mencapai hal dimaksud kita membutuhkan kolaborasi bersama, kolaborasi dalam penyelenggaraan kearsipan harus dilaksanakan secara berkesinambungan.
Karena penilaian kearsipan pada pemerintah kabupaten Muara Enim tidak hanya menjadi tanggung jawab dinas perpustakaan dan kearsipan saja melainkan keterlibatan dari seluruh perangkat daerah dalam kabupaten Muara Enim.
Ditambahkan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Muara Enim Sofyan Aripanca, mengatakan bahwa penyelenggaraan kegiatan penanda tanganan komitmen bersama gerakan nasional sadar tertib arsip (gnsta) dan penyerahan reward hasil audit pengawasan internal kearsipan bagi perangkat daerah dalam kabupaten Muara Enim tahun 2024.
BACA JUGA:Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Muara Enim Gelar Story Telling di Kecamatan Benakat
sekaligus di rangkaikan dengan pelaksanaan lounching pemberantasan judi online dengan kolaborasi masyarakat (aksi – kompak) dalam rangka mendukung pemberantasan kemiskinan di kabupaten Muara Enim.
Kegiatan ini, lanjut Sofyan, selain melakukan penanda tanganan komitmen bersama gnsta juga di rangkaikan dengan penyerahan reward dan piagam penghargaan.
Sebagai wujud apresiasi bagi perangkat daerah dan kecamatan yang merupakan dari hasil audit pengawasan internal dalam pengelolaan arsip tahun 2024.
Sekaligus lounching pemberantasan judi online dengan kolaborasi masyarakat (aksi – kompak) dalam rangka mendukung pemberantasan kemiskinan di kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Sosialisasi Pentingnya Pemusnahan Arsip di Bawah 10 Tahun di Kabupaten Muara Enim
Sementara itu, Plt Kadin Kearsipan Sumsel Diyah Novita Purwendah mengatakan bahwa gnsta adalah sangat penting dan merupakan amanat.
Dinas perpustakaan Muara Enim harus terus berupaya meningkatkan SDM, seseorang yang ditugaskan untuk mengelola arsip.
Sebab arsip kadang-kadang dipandang sebelah mata padahal sangat penting.
Lanjut Diyah, untuk kearsipan Kabupaten Muara Enim menempati peringkat 101 dari 508 kabupaten /Kota di Indonesia.
BACA JUGA:Kementerian ATR/BPN Pimpinan AHY Dinilai Tertib Dalam Mengelola Arsip
Mudah-mudahan dengan adanya reward dari Pemkab Muara Enim pengelolaan arsip di Kabupaten Muara Enim ke depan akan lebih baik lagi.