KORANENIMEKSPRES.COM – Investor makin tergelitik untuk berinvestasi di Sumsel.
Itu karena dunia bisnis di provinsi ini makin cerah.
Besarnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumsel tahun 2025 yang mencapai Rp49 triliun menjadi magnet tersendiri bagi investor.
Dan setiap daerah memiliki pertumbuhan investasi menggembirakan.
Contoh di Kabupaten Muara Enim, data per tahun 2022 saja nilai investasi mencapai Rp13 triliun, naik dari tahun sebelumnya yang Rp12 triliun menjadi yang tertinggi dari daerah lain di Sumsel.
Paling anyar, investor masuk dari miliarder Jepang yang akan membangun pabrik bioavtur di Kabupaten Banyuasin dengan investasi omzet per tahun Rp660 miliar per tahun.
BACA JUGA:Pembangunan Besar-besaran di Sumsel Menuliskan Sejarah Baru Mengagetkan Banyak Pihak
Mengagetkan banyak pihak sekaligus menulis sejarah baru bagi Sumsel atas pembangunan besar-besaran.
Menariknya, pembangunan besar-besaran di Sumsel secara berkesinambungan dalam 9 tahun terakhir bukan hanya dari pemerintah saja.
Tapi pihak swasta juga tidak kalah dengan berinvestasi hingga triliunan rupiah.
Pembangunan besar-besaran itu masuk semua lini, mulai dari infrastruktur jalan, bendungan, pelabuhan, energi hingga perkebunan.
Ini dilakukan selain mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat Sumsel dalam mengejar proyeksi Sumsel sebagai pusat gravitasi ekonomi baru diluar pulau jawa.
BACA JUGA:Sumsel Membangun Besar-besaran, Apa yang Berubah
Sumatera Selatan (Sumsel) kini berada di ambang revolusi besar dengan pelaksanaan 15 Proyek Strategis Nasional (PSN).
Proyek ini dirancang untuk membawa transformasi monumental, menjadikan Sumsel sebagai pusat ekonomi, energi hijau, dan keberlanjutan di Indonesia.