5 Cara Mengobati Malaria Secara Medis

Reporter: Sherli |

Editor: Leo |

Selasa , 11 Nov 2025 - 20:53

Karena malaria adalah penyakit serius yang harus segera ditangani agar tidak menimbulkan komplikasi. foto:Sherli--

c. Malaria berat (komplikasi)

Jika pasien mengalami gejala berat seperti kejang, sesak napas, atau tidak sadar, maka perlu:

Rawat inap di rumah sakit.

Pemberian obat antimalaria suntik, seperti Artesunate injeksi.

Terapi cairan, transfusi darah, dan pemantauan ketat.

3. Perawatan tambahan di rumah

Selain obat antimalaria, perawatan pendukung juga penting:

Banyak minum air putih (mencegah dehidrasi).

Istirahat total sampai demam reda.

Konsumsi makanan bergizi untuk mempercepat pemulihan.

Kontrol rutin ke dokter untuk memastikan parasit benar-benar hilang.

5 cara mengobati malaria secara medis                            koranenimekspres.com - karena malaria adalah penyakit serius yang harus segera ditangani agar tidak menimbulkan komplikasi.
berikut penjelasan lengkap tentang cara mengobati malaria secara medis dan langkah pendukungnya 
1. prinsip utama pengobatan malaria
malaria tidak boleh diobati sendiri.
baca juga:jaga jejak sejarah bangsa, ptba raih penghargaan anri 2025
baca juga:tol di sumsel: 3 operasional, 2 dikebut, 2 setelah 2026: jalan baru angkat ekonomi 
harus didiagnosis dan ditangani oleh tenaga medis, biasanya lewat pemeriksaan darah untuk memastikan:
apakah benar malaria,
jenis plasmodium penyebabnya, dan
tingkat keparahannya (ringan atau berat).
baca juga:8 cara bijak dan efektif agar anak belajar bersikap baik terhadap teman
baca juga:7 cara efektif mengajari anak agar tidak takut hantu
setelah itu baru ditentukan obat yang tepat.
2. obat utama untuk malaria (obat antimalaria)
pengobatan tergantung jenis parasit dan tingkat keparahan penyakitnya.
a. malaria plasmodium falciparum (yang paling berbahaya)
baca juga:5 penjelasan mengapa anak takut dengan hantu
baca juga:nasib pelabuhan boom baru setelah kehadiran pelabuhan internasional tanjung carat
biasanya diberikan kombinasi obat yang disebut act (artemisinin-based combination therapy), seperti:
artemether–lumefantrine
dihydroartemisinin–piperaquine
artesunate–amodiaquine
baca juga:muara enim jadi lokus nasional program “anakku sehat dan cerdas” himpaudi menuju paud holistik integratif
baca juga:tol palembang-betung sisa 26,16 persen segera dirampungkan! pangkas waktu dari 3 jam jadi 1 jam
obat kombinasi ini digunakan agar parasit cepat mati dan tidak kebal obat.
b. malaria plasmodium vivax atau p. ovale
selain act, pasien juga diberi:
primaquine, untuk membunuh parasit yang “tidur” di hati (mencegah kambuh lagi).
baca juga:jtts sambut nataru 2025! progres tol penyambung palembang-jambi dari 7 jam jadi 3 jam pesat
baca juga:ol palembang–betung siap fungsional lebaran 2026: akses cepat, ekonomi sumsel melesat!
sebelum minum primaquine, biasanya dokter akan memeriksa enzim g6pd untuk memastikan obat ini aman digunakan.
c. malaria berat (komplikasi)
jika pasien mengalami gejala berat seperti kejang, sesak napas, atau tidak sadar, maka perlu:
rawat inap di rumah sakit.
baca juga:tol palembang–jambi hampir rampung: waktu tempuh 2 - 3 jam, ekonomi sumatra siap meledak!
baca juga:6 daerah terkoneksi tol, sumsel tancap gas jadi pusat ekonomi baru sumatera!
pemberian obat antimalaria suntik, seperti artesunate injeksi.
terapi cairan, transfusi darah, dan pemantauan ketat.
3. perawatan tambahan di rumah
selain obat antimalaria, perawatan pendukung juga penting:
baca juga:sumsel punya infrastruktur terintegrasi: tol, pelabuhan, dan industri
baca juga:palembang jadi titik sentral tol, daerah penyangga turut terdongkrak
banyak minum air putih (mencegah dehidrasi).
istirahat total sampai demam reda.
konsumsi makanan bergizi untuk mempercepat pemulihan.
kontrol rutin ke dokter untuk memastikan parasit benar-benar hilang.
baca juga:1.300 lansia kembali produktif di ujung senja, berkah tusuk sate hingga ke tanah suci
baca juga:3.515 pekerja sawit muara enim dapat perlindungan bpjs ketenagakerjaan
4. segera ke dokter atau rumah sakit jika:
demam tinggi disertai menggigil hebat atau berkeringat banyak.
terjadi mual, muntah, pusing, atau lemah ekstrem.
mata atau kulit tampak menguning.
baca juga:sempat putus asa dan ingin berhenti gara-gara beruang, kini madu hutan terbang ke penjuru negeri
baca juga:viral aksi pencurian besi taman dibekuk
kesadaran menurun atau kejang.
itu bisa jadi tanda malaria berat, yang dapat menyebabkan anemia parah, gagal ginjal, atau kematian bila tidak ditangani cepat.
5. pencegahan agar tidak tertular lagi
gunakan kelambu berinsektisida saat tidur.
baca juga:tuntut penyelesaian tanah ex-behersteireen, dprd bentuk pansus
baca juga:pt sdj gelar pengobatan gratis di empat desa
oleskan lotion antinyamuk setiap malam.
keringkan genangan air di sekitar rumah.
jika ke daerah endemik, minum obat pencegah malaria sesuai anjuran dokter.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Enim Ekspres 12 November 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan