Laga Amal Warnai Stadion Sekundang Bara: Tiga Tim Muara Enim Bersatu untuk Korban Bencana Sumatera

Reporter: Sigit |

Editor: Leo |

Minggu , 07 Dec 2025 - 14:43

Muara Enim kembali menunjukkan bahwa sepak bola bukan sekadar adu strategi dan kekuatan fisik di atas rumput hijau. foto:Sigit--

Selain membantu korban bencana, kegiatan ini diyakini mampu mempererat hubungan antarpemain, komunitas, dan masyarakat Muara Enim secara keseluruhan.

“Di lapangan kita mungkin berbeda seragam, tapi di hadapan kemanusiaan kita tetap satu,” demikian pesan salah satu panitia yang disambut tepuk tangan meriah para penonton.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan donasi secara simbolis.

Bantuan yang terkumpul akan disalurkan melalui lembaga kemanusiaan setempat agar tepat sasaran dan mampu meringankan beban masyarakat terdampak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

BACA JUGA:Pengedar Sabu di Lembak Dibekuk

Laga berakhir, lampu stadion mulai meredup, tetapi semangat kepedulian yang ditinggalkan tetap menyala.

Dari Stadion Sekundang Bara, Muara Enim kembali mengirimkan pesan kuat: bahwa sepak bola bukan hanya tentang kemenangan di papan skor, melainkan tentang kemenangan hati kemenangan yang diraih dengan solidaritas dan kemanusiaan.

laga amal warnai stadion sekundang bara: tiga tim muara enim bersatu untuk korban bencana sumatera                            muaraenim,koranenimekspres.com - muara enim kembali menunjukkan bahwa sepak bola bukan sekadar adu strategi dan kekuatan fisik di atas rumput hijau, tetapi juga tentang solidaritas, kemanusiaan, dan kepedulian tanpa batas. 
hal itu tampak jelas pada sabtu (6/12), ketika stadion sekundang bara berubah menjadi arena penuh kehangatan dan empati. 
tiga tim sepak bola asal kabupaten muara enim muara enim legend, rabain fc, dan albesas fc turun gelanggang dalam laga amal untuk membantu korban banjir dan longsor yang melanda aceh, sumatera utara, dan sumatera barat.
sejak sore, suasana stadion terasa berbeda. sorak dukungan masyarakat menyatu dengan semangat para pemain yang tampil bukan untuk mengejar kemenangan, tetapi untuk menebar kebaikan. 
baca juga:wajah provinsi sumsel berubah menuju era baru seiring kedatangan 4 tol baru
baca juga:sumsel kini melaju di jalur transformasi menuju provinsi modern dan berdaya saing tinggi
di balik gawang, di garis tengah, hingga bangku penonton, nuansa persaudaraan begitu terasa. 
laga amal ini seolah menegaskan bahwa di atas segala rivalitas, rasa kemanusiaan tetap menjadi juara sejati.
jumalana, sesepuh muara enim legend, hadir dengan raut wajah penuh keprihatinan sekaligus kebanggaan. 
didampingi cecep dan frans, ia menegaskan bahwa kegiatan ini tercetus dari keinginan sederhana namun bermakna: membantu sesama yang tertimpa musibah.
baca juga:pembangunan jalan tol trans sumatera (jtts) menjadi salah satu proyek andalan di sumsel
baca juga:inilah sumatera selatan baru: terkoneksi, tangguh, dan siap menyalip zaman
“ini bentuk kepedulian kami terhadap saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah. 
semoga bantuan yang terkumpul dapat bermanfaat,” ujarnya dengan nada haru. 
baginya, sepak bola memiliki kekuatan untuk menyatukan, menggerakkan, dan memberi dampak nyata, terlebih di saat sulit.
tidak hanya tiga tim yang berlaga di lapangan, dukungan juga datang dari berbagai elemen masyarakat. 
baca juga:terangkat dan bergerak cepat putar ekonomi indonesia dengan pelabuhan baru di sumsel
baca juga:3 bulan rampungkan sisa 20% lagi tol raksasa baru di sumsel 
komunitas futsal jeme kite turut meramaikan kegiatan dengan memberikan sumbangan sebagai wujud kepedulian. 
partisipasi mereka menjadi penegas bahwa olahraga punya ruang luas untuk bersinergi, melampaui batas klub, kecamatan, dan komunitas.
pertandingan berlangsung santai namun tetap menampilkan aksi-aksi menarik. 
sesekali tawa pecah ketika pemain veteran dari muara enim legend mengeksekusi trik-trik “old school” yang mengundang sorakan penonton.
baca juga:penyelesaian tol raksasa di sumsel ini kejar-kejaran dengan waktu: 3 bulan jelang operasional
baca juga:komitmen pemkab muara enim bangun kawasan industri kopi di semende
rabain fc dan albesas fc pun tampil dengan gaya khas masing-masing, tetapi tetap mengedepankan semangat kebersamaan. 
di tengah atmosfer hangat itu, pesan solidaritas seakan mengalir tanpa perlu banyak kata.
panitia pelaksana mengungkapkan rasa syukur atas antusiasme yang ditunjukkan masyarakat. 
mereka berharap laga amal semacam ini bisa menjadi agenda rutin sebagai bentuk kepedulian sosial melalui olahraga. 
baca juga:hd dan sekda muara enim tinjau debit air sungai lematang
baca juga:pepeda hidangan lezat, beragam manfaat kesehatan
selain membantu korban bencana, kegiatan ini diyakini mampu mempererat hubungan antarpemain, komunitas, dan masyarakat muara enim secara keseluruhan.
“di lapangan kita mungkin berbeda seragam, tapi di hadapan kemanusiaan kita tetap satu,” demikian pesan salah satu panitia yang disambut tepuk tangan meriah para penonton.
kegiatan ditutup dengan penyerahan donasi secara simbolis. 
bantuan yang terkumpul akan disalurkan melalui lembaga kemanusiaan setempat agar tepat sasaran dan mampu meringankan beban masyarakat terdampak di aceh, sumatera utara, dan sumatera barat.
baca juga:pengedar sabu di lembak dibekuk
baca juga:tanjung carat: mega-pelabuhan baru yang siap ubah sumsel jadi raksasa ekonomi nusantara!
laga berakhir, lampu stadion mulai meredup, tetapi semangat kepedulian yang ditinggalkan tetap menyala. 
dari stadion sekundang bara, muara enim kembali mengirimkan pesan kuat: bahwa sepak bola bukan hanya tentang kemenangan di papan skor, melainkan tentang kemenangan hati kemenangan yang diraih dengan solidaritas dan kemanusiaan.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Enim Ekspres 8 Desember 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan