Wabup Sumarni Minta PT DBU Perbaiki Jalan Berlubang

MUARA ENIM, KORANENIMEKSPRES.COM- Menindaklanjuti laporan masyarakat terkait kondisi jalan berlubang di Kota Muara Enim, Wakil Bupati Muara Enim Hj. Sumarni bersama Komisi II DPRD Kabupaten Muara Enim melakukan inspeksi mendadak (sidak) jalan berlubang pada Selasa, 25 Februari 2025. 

Sidak ini juga didampingi oleh perwakilan dari PT Duta Bara Utama (DBU), perusahaan tambang batu bara yang menggunakan jalan tersebut untuk aktivitas hauling.  

Dalam kunjungannya, Hj. Sumarni didampingi oleh sejumlah anggota Komisi II DPRD, diantaranya Yusran Efendi, Eka Octha Reza, S.H, M.H, MKN,  Jon Dries S.T, M.M, serta Elhamson, Amd. 

Mereka meninjau beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan parah, seperti di sekitar GOR Pancasila, depan Showroom Panca Motor, depan Kantor Kesbangpol, serta beberapa titik lain di wilayah Kota Muara Enim.  

BACA JUGA:Gelar Ops Keselamatan Musi 2025 dengan Perbaikan Jalan Berlubang

Saat memberikan keterangan, Hj. Sumarni menegaskan bahwa PT DBU harus berkontribusi dalam perbaikan jalan yang rusak. 

Ia menyatakan bahwa meskipun jalan tersebut berstatus sebagai jalan provinsi dan jalan nasional, yang berarti berada di bawah kewenangan pemerintah pusat dan provinsi, masyarakat yang menggunakannya mayoritas adalah warga Muara Enim. 

Oleh karena itu, Pemkab Muara Enim merasa bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan pengguna jalan.  

“Kami meminta PT DBU untuk segera memperbaiki jalan yang rusak ini. Sebelum Lebaran, jalan harus sudah dalam kondisi baik agar masyarakat dapat berkendara dengan aman dan nyaman,” tegas Hj. Sumarni.  

BACA JUGA:PT DBU Serahkan Bantuan CSR Untuk 9 Wilayah

Ia menambahkan bahwa jalan yang berlubang tidak hanya mengganggu aktivitas masyarakat, tetapi juga berpotensi menyebabkan kecelakaan, terutama bagi pengendara roda dua. 

Oleh sebab itu, ia berharap semua pihak yang berkepentingan dapat bekerja sama untuk menyelesaikan persoalan ini.  

Sementara itu,   Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Muara Enim, Octha Reza, juga menegaskan bahwa pihaknya menerima banyak laporan dari masyarakat mengenai kondisi jalan yang rusak. 

Ia mengungkapkan keprihatinannya agar jangan sampai kerusakan jalan ini semakin membahayakan pengguna jalan.