Produksi Bawang Merah dan Cabai di Muara Enim Melejit! Kecamatan Ini Jadi Primadona Hortikultura

Reporter: Al Azhar |

Editor: Al Azhar |

Rabu , 23 Apr 2025 - 18:06

Produksi bawang merah dan cabai besar Muara Enim melonjak! Simak kecamatan yang paling unggul!.--

produksi bawang merah dan cabai di muara enim melejit! kecamatan ini jadi primadona hortikultura                             koranenimekspres.com,----tren produksi komoditas hortikultura di kabupaten muara enim, sumatera selatan, mengalami lonjakan yang cukup signifikan pada tahun 2023.
berdasarkan data terbaru, terdapat peningkatan drastis dalam produksi bawang merah dan cabai besar (tw/teropong), khususnya di beberapa kecamatan yang kini muncul sebagai sentra hortikultura baru.
data yang dihimpun dari dinas pertanian setempat menunjukkan bahwa tiga kecamatan yakni semendo darat ulu, semendo darat tengah, dan muara enim menjadi penyumbang utama produksi bawang merah dan cabai besar pada 2023.
hal ini menunjukkan pergeseran peta sentra produksi yang perlu mendapat perhatian lebih lanjut dari stakeholder pertanian dan pelaku agribisnis.
baca juga:punya potensi besar sumsel di dunia pertanian dan hortikultura, penuhi kebutuhan lokal dan pulau jawa.
lompatan produksi yang fantastis
pada 2022, kecamatan muara enim tercatat memproduksi 19 satuan komoditas (dalam ukuran standar pemerintah), namun pada 2023 meningkat drastis menjadi 31 satuan.
peningkatan ini menandakan adanya program intensifikasi pertanian yang mulai membuahkan hasil, baik dari segi volume produksi maupun kualitas panen.
tak kalah menarik, semendo darat tengah mencatat lonjakan yang sangat signifikan. dari hanya 3 satuan di tahun 2022, melonjak hingga 14 satuan di 2023.
ini menjadikan semendo darat tengah sebagai salah satu daerah yang patut diperhitungkan dalam pengembangan pertanian hortikultura ke depan.
baca juga:bukan hanya kaya batubara dan migas, tapi juga kaya hortikultura. ini daerah lumbung sayur di sumsel!
sementara itu, semendo darat ulu juga menunjukkan tren positif dengan kenaikan dari 10 menjadi 12 satuan.
meski peningkatannya tidak sefantastis dua kecamatan sebelumnya, ini menunjukkan adanya konsistensi dalam pengelolaan dan perawatan lahan hortikultura.
potensi investasi dan strategi pengembangan
lonjakan produksi ini membuka peluang besar untuk sektor hilirisasi dan pemasaran.
para pelaku usaha dapat memanfaatkan tren ini untuk menjalin kemitraan dengan petani lokal, membangun pabrik pengolahan hasil panen, hingga merambah ekspor ke pasar regional dan internasional.
baca juga:tren produksi cabai dan bawang merah sumatera selatan 2021–2022, kota paling produktif terungkap!
dukungan dari pemerintah daerah juga sangat diharapkan, terutama dalam bentuk penyediaan pupuk bersubsidi, pelatihan teknik budidaya modern, dan akses ke pasar digital yang lebih luas.
di sisi lain, kecamatan-kecamatan lain seperti  tanjung agung, panang enim, hingga belimbing belum menunjukkan aktivitas hortikultura yang menonjol.
ini bisa menjadi sinyal bagi pemerintah untuk mulai memperluas cakupan program pengembangan ke wilayah tersebut agar pemerataan pembangunan sektor pertanian bisa terwujud.
perkembangan positif dalam sektor hortikultura di muara enim adalah kabar baik bagi ketahanan pangan lokal dan pertumbuhan ekonomi desa.
baca juga:produksi cabai, bawang merah, kentang, kubis dan petsai di sumsel. siapa paling unggul!
jika tren ini terus meningkat dan dikelola secara berkelanjutan, muara enim bisa menjadi lumbung hortikultura baru di sumatera selatan — sekaligus pintu masuk bagi investasi agribisnis skala besar.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 8 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan