Wabup Optimis Desa Lubuk Raman Jawara Lomba Desa Tingkat Provinsi Sumsel 2025

LOMBA : Wakil Bupati Muara Enim Hj Sumarni menghadiri pemaparan kepala desa di hadapan Tim Penilaian Lomba Desa Provinsi Sumsel.--
MUARA ENIM - Wakil Bupati Muara Enim Hj Sumarni optimis Desa Lubuk Raman Kecamatan Rambang Niru Jawara Lomba Desa dan Kelurahan tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) 2025.
Hal itu disampaikan Hj Sumarni saat menghadiri dan mengikuti pemaparan Kepala Desa Lubuk Raman di hadapan Tim Penilaian Lomba Desa Provinsi Sumsel yang diketuai oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sumsel Deva Octavianus Coriza, di Aula Bina Desa, Dinas PMD Kab. Muara Enim, Selasa 10 Juni 2025.
"Menyimak pemaparan tadi, saya optimis, Desa Lubuk Raman dapat menjadi jawara dalam ajang yang bertujuan untuk mendorong pembangunan desa dan meningkatkan kualitas pemerintahan serta pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan," ujarnya.
Sejalan dengan tema lomba desa tahun ini yaitu Desa dan Kelurahan Tangguh Pangan, Mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas.
BACA JUGA:Lubuk Raman Raih Juara I Lomba Desa Tingkat Kabupaten Muara Enim 2024
BACA JUGA:Profil Prof. Dr. Ambran Hartono, S.Si., M.Si., Anak Desa Lubuk Raman, Muara Enim Sumsel
Dirinya mendorong seluruh kepala desa untuk mengalokasikan 20 persen dana desa untuk ketahanan pangan yang dikelola Bumdes.
Dengan pembentukan unit usaha Bumdes di bidang ketahanan pangan maka secara langsung Bumdes ikut mendukung pemberdayaan pelaku usaha di sektor pangan seperti:
Petani, peternak, pembudidaya ikan, nelayan, dan pelaku usaha sektor pangan lainnya di desa.
Lebih lanjut Hj Sumarni mengungkapkan kehadirannya tersebut sebagai bentuk dukungan dan motivasi untuk desa-desa lain agar terus berbenah dan meningkatkan kualitas serta percepatan pembangunan yang benar-benar diperlukan masyarakat.
BACA JUGA:Tambah Lagi Anak Desa Lubuk Raman Muara Enim jadi Profesor di Universitas Ternama
Ia berharap kompetisi ini dapat menjadi wadah bagi pemerintah desa dan masyarakat untuk saling bersaing positif, mengidentifikasi potensi, dan mengembangkan inovasi dalam pembangunan desa menuju peningkatan kualitas hidup masyarakat desa.