Muara Enim Siap Hadapi Karhutla

Kalaksa BPBD Muara Enim H Abdul Rozieq ST MT--
MUARA ENIM - Memasuki musim kemarau, Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah mempersiapkan kesiapsiagaan dan antisipasi dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), diwilayah Kabupaten Muara Enim.
"Untuk karhutla, berdasarkan BMKG Muara Enim dalam masa perubahan dari musim hujan ke musim kemarau di pertengahan bulan Juni dan pucaknya bulan Juli-Agustus," ujar Kalaksa BPBD Muara Enim H Abdul Rozieq ST MT, Rabu 18 Juni 2025.
Dijelaskannya, dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), sebagai bentuk bagai bentuk kesiapsiagaan dan antisipasi dini bencana karhutla diwilayah Kabupaten Muara Enim.
"Insya Allah SK siaga bencana darurat asap sudah ditandatangani oleh bupati. Dan dalam waktu dekat akan mengadakan rakor karhutla dan apel siap dan kesiagaan," katanya.
BACA JUGA:Indonesia 2 Besar Penyumbang Kabut Asap Terbanyak Global: Maksimalkan Pengendalian Karhutla
Untuk di Kabupaten Muara Enim, kata Rozieq, titik hot spot itu terpantau tetapi di daerah pertambangan.
Sedangkan untuk kawasan lahan gambut belum ada titik hot spot karena lahan masih basah.
Lanjutnya, untuk peralatan di BPBD diantaranya pompa sebanyak 30 unit, dua unit mobil tanky suplay.
Sedangkan untuk personel siap siaga dan nanti akan bergabung dengan TNI-Polrin dalam penanganan karhutla.
BACA JUGA:Kepala BNPB Pantau Kesiapan Satgas Karhutla di Kabupaten Muara Enim
Dirinya juga menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Muara Enim agar tidak melakukan pembakaran lahan, baik itu pembukaan lahan baru maupun pembersihan lahan.
"Kita mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan pembakaran, biasanya hal tersebut terjadi saat pembukaan lahan untuk kebun," pesannya.