Perkuat PKPN Tanam Jagung di Lahan 41 Hektare

TANAM JAGUNG : Polsek Rambang melaksanakan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III Tahun 2025 di lahan Perhutanan Sosial Desa Sugihan.--

MUARA ENIM - Dalam rangka mendukung dan memperkuat Program Ketahanan Pangan Nasional (KPN), Polsek Rambang melaksanakan Penanaman Jagung di lahan 41 hektar Perhutanan Sosial Desa Sugihan, Dusun VII Talang Lubuk Batu, Kecamatan Rambang, Kabupaten Muara Enim.

Acara turut dihadiri oleh Camat Rambang yang diwakili oleh Sekcam Helman Agus dan Staf, Kapolsek Rambang Iptu Zulkarnain Afianata dan anggota Polsek Rambang, Danramil 404/08 Rambang Lubai diwakili oleh Danpos Peltu Suparjo dan anggota Babinsa, KA UPTD KPH wilayah IX Suban Jeriji Dinas Kehutanan Provinsi Sumsel, Kades se-Kecamatan Rambang, Ketua BPD se-Kecamatan Rambang, perwakilan UPTD Puskesmas Sugihwaras, KUA Kecamatan Rambang, PT MHP, PT EPA, Kadus VII Talang Lubuk Batu Desa Sugihan Mawardi, serta Ketua Kelompok Tani H Efri dan anggota Kelompok Tani Beringin Jaya.

Dari lahan seluas 41 hektare untuk penanaman jagung dilakukan secara bertahap dan saat ini penanaman jagung baru seluas 4 hektar.

Adapun bibit jagung yang telah ditanam sebanyak 75 kg dengan jenis Pioner.

BACA JUGA:Jalan Tol Ini Tak Sekadar Aspal! Diam-Diam Jadi Senjata Rahasia Pemerintah Kuasai Pangan Nasional

BACA JUGA:Sumsel Siapkan Kolam Raksasa Senilai Rp3,7 Triliun, Tingkat Perekonomian dan Ketahanan Pangan.Ini Proyeknya!.

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang, mengatakan bahwa kegiatan yang digalakan Polsek Rambang merupakan bentuk sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional, khususnya melalui peningkatan produksi jagung sebagai salah satu komoditas strategis.

"Kita melaksanakan kegiatan penanaman jagung secara bertahal di lahan perhutanan sosial  seluar 41 hektare dalam rangka mendukung swasembada pangan tahun 2025. Ini langkah penting untuk memperkuat ketahanan pangan, sekaligus menumbuhkan semangat kemandirian masyarakat di sektor pertanian,"ujar RTM Situmorang, Sabtu 12 Juli 2025.

Menurutnya, keterlibatan semua pihak, termasuk dari unsur kepolisian, Pemerintah Kecamatan, hingga masyarakat, menjadi kunci keberhasilan program ini.

"Mari kita terus bersinergi untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional. Ini bukan hanya sekadar program, tetapi investasi masa depan bangsa untuk mencapai kemandirian dan kesejahteraan," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan