Kisah Sukses Petani Pisang Cavendish kelola 30 Hektar Lahan dengan Sistem Modern

Kisah Sukses Petani Pisang Cavendish kelola 30 Hektar Lahan dengan Sistem Modern.--

KORANENIMEKSPRES.COM,---Apa jadinya bila sebuah eksperimen kecil di lahan 1.000 m² bisa berkembang menjadi bisnis pertanian modern seluas 30 hektar?.

Inilah yang dilakukan oleh Arifin, pengelola brand Pisang Moonking, yang kini menjelma menjadi pelaku agribisnis cerdas dari Klaten.

Awalnya, ia hanya mencoba menanam pisang raja.

Namun, harga jual yang tidak menentu dan musim panen yang tak bisa diprediksi membuat usahanya goyah.

BACA JUGA:Dibalik Cita Rasa Enak, Pisang Salai Baik Untuk Kesehatan Tubuh

Tak patah semangat, Arifin memutar haluan ke pisang Cavendish—varietas yang stabil dan diminati pasar sepanjang tahun. 

30 Hektar dengan Teknologi dan Data

Dikutip dari medsos Pecah Terlur, Kini, lahannya tersebar di Klaten dan Cilacap.

Semua dikelola dengan sistem presisi: dari pemilihan bibit unggul, pengelolaan lahan berbasis data, pemupukan terukur per pohon, hingga penyemprotan daun dan buah.

BACA JUGA:8 Manfaat Utama dari Pisang Kepok

Teknologi pun turut andil. Drone digunakan untuk monitoring dan efisiensi di lahan luas.

Semua ini memungkinkan prediksi panen hingga 3 bulan ke depan, baik dari sisi volume maupun kualitas buah (dari grade A sampai reject).

Kualitas adalah Raja

Pisang mulus tanpa bercak dihargai tinggi. Maka, perhatian pada detail menjadi kunci.

BACA JUGA:Unik, Cemilan Ringan Rempeyek Daun Pisang Muda

Arifin menerapkan pembungkusan buah sejak dini untuk menghindari serangga, dan penyimpanan di ruang pendingin agar suplai tetap stabil setiap minggu—menghindari panen raya yang bisa membuat harga jatuh.

Dari Pasar Tradisional ke Supermarket & Ekspor

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan