Ribuan Rumah Tergenang Banjir, 1 Roboh dan 2 Rusak
BANJIR : Tampak banjir dibeberapa desa dalam Kecamatan Benakat, Kabupaten Muara Enim.--
Dewan Beri Bantuan Warga Terdampak
MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO - Akibat meluapnya sungai Lematang dan Sungai Benakat, ribuan rumah se-Kecamatan Benakat tergenang dan terendam banjir. Bahkan 1 rumah roboh, dan 2 rumah rusak akibat tergerus banjir, Sabtu pagi (13/1).
Dari pengamatan dan informasi dilapangan, akibat meluapnya beberapa sungai telah membanjiri beberapa desa di sepanjang bantaran sungai seperti Karang Raja, Muara Enim, Tanjung Raman, Guci, Rami Pasai, Padang Bindu, Pagar Dewa, Betung, Pagar Jati, Gunung Megang dan lain-lain.
Bahkan ada satu rumah milik Yuli Martati (36) warga Dusun 1, Desa Pagar Dewa, Kecamatan Benakat, dan dua rumah rusak atas nama Ahmad Yani dan Agus keduaya warga Desa Padang Bindu, Kecamatan Benakat.
Menurut Camat Benakat Hasbulah, dari hasil pendataan sementara, untuk rumah yang terendam dan terdampak banjir di kecamatan Benakat yakni di Desa' Rami Pasai 150 rumah, Desa Pagar Jati 415 rumah, Desa Betung 200 rumah, Desa Pagar Dewa 250 rumah dan Desa Padang Bindu sekitar 560 rumah.
Rumah kebanyakan berbentuk rumah panggung warga mengungsi ke atas rumah. Selain itu, lanjut Hasbulah, untuk fasilitas umum SD 1, 2, 3, 6 untuk saat ini diliburkan. BACA JUGA:Diet Enak Tanpa Harus Ribet
BACA JUGA:Daun Dewa Ternyata Mampu Melawan Sel Kanker?
Kemudian seputaran Masjid Desa Betung terdampak banjir dan masjid Al Falah desa Padang Bindu dusun 3, Masjid Al Amalia desa Padang Bindu dusun 1, Masjid Al Fajri Desa Rami Pasai, Masjid Jamik Al-Ikhlas desa Pagar Jati dusun 3, SD 3 Betung tergenang air, Jembatan gantung Desa Betung, Kantor kades Desa Betung, Kantor BUMDES desa Betung.
"Kantor Kades Betung terendam air dengan kedalaman 30 cm sampai 1,5 meter. Kegiatan masyarakat yang berkebun terhambat dikarnakan luapan air," ujarnya.
Masih dikatakan Hasbulah, untuk saat ini, pihaknya telah mendirikan posko utama Banjir & Longsor di Desa Pagar Dewa, Kecamatan Benakat, Kabupaten Muara Enim, sebab lokasinya strategis untuk akses ke desa-desa yang lokasinya tinggi jauh dari banjir. "Nanti semua bantuan kita kumpulan di Posko dan akan dibagikan sesuai kebutuhan," ujar Hasbulah.
Sementara itu, Anggotw DPRD Kabupaten Muara Enim Zen Sukri, langsung merespon cepat warga empat desa di Kecamatan Benakat. Dirinya langsung menyalurkan bantuan untuk warga yang terdampak banjir.
Selain itu, dirinya juga menyayangkan sikap Pemda Muara Enim terkesan lamban mengambil langkah musibah banjir yang terjadi. "Mestinya Pj Bupati harus tanggap apa yang menimpah warga yang mana rumah terendam bajir. Apakah langsung membuka dapur umum, mempersiapkan air bersih untuk kebutuhan warga yang terdampak,"tegasnya.(ozi)