Pertanda Ekonomi Sumbar dan Riau Meledak Terlihat! Tol Perintis Padang-Pekanbaru Dibuka

Dengan telah dibuka penuh tol perintis Padang-Pekanbaru maka itu pertanda ekonomi Sumbar dan Riau siap meledak. Foto: kolase/net--
KORANENIMEKSPRES.COM - Dengan telah dibuka penuh tol perintis Padang-Pekanbaru maka itu pertanda ekonomi Sumbar dan Riau siap meledak.
Seperti ketika tol perintis Palembang-Inderalaya dibuka tahun 2017, ekonomi meningkat.
Kemudian ketika tahun 2020 tersambung tol Palembang-Lampung, jalan tol menjelma jadi mesin baru pemutar roda ekonomi lintas daerah.
Nah, begitu pula di Sumbar dan Riau yang akan tersambung tol Padang-Pekanbaru, perintisnya telah dibuka berbayar tol Padang-Sicincin 36 Km.
BACA JUGA:Sambungan To Padang-Pekanbaru Dibuka: Ekonomi Sumbar dan Riau Siap Meledak Saingi Sumsel
Saingi Sumsel, ekenomi Sumbar dan Riau siap meledak dengan telah dibukanya tol penyambung Padang-Pekanbaru.
Pertumbuhan ekenomi Sumsel di triwulan II tahun 2025 capai 5,42 persen terbantu arus barang yang lancar karena banyaknya ruas jalan tol.
Angka itu memungkinkan bagi Sumbar dan Riau menyaingi dan melampauinya saat nanti tol Padang-Pekanbaru yang terdiri 6 seksi sudah tersambung full.
Tol vital penyambung Padang-Pekanbaru di Sumbar telah dibuka.
BACA JUGA:Ekonomi Riau dan Sumbar Siap Meledak: Tol Vital Penyambung Padang-Pekanbaru Dibuka
Tol pembuka itu ialah Padang-Sicincin yang jadi patokan awal tol Padang-Pekanbaru 255 Km.
Ledakan pertumbuhan ekonomi Riau dan Sumbar diproyeksi bisa mendekati 6,0 persen saat nanti Padang-Pekanbaru tersambung.
Saat ink, pertumbuhan ekonomi 2 provinsi bertetangga ini nyaris sama.
Pertumbuhan ekonomi Sumbar di angka 4,66 persen per triwulan I tahun 2025.