Polsek Gunung Megang Gelar Pasar Murah, Ibu Rumah Tangga Rasakan Manfaat Nyata

Reporter: Sigit |

Editor: Sherli |

Jumat , 15 Aug 2025 - 07:46

Ratusan warga, mayoritas ibu rumah tangga, memadati Balai Desa Gunung Megang Luar, Kecamatan Gunung Megang. Foto:Ist--

Menurut data panitia, Gerakan Pangan Murah kali ini menyediakan 2 ton beras premium, puluhan kilogram tepung, dan puluhan liter minyak goreng.

Penjualan berlangsung hingga stok habis atau maksimal pukul 12.00 WIB.

Semua berlangsung tertib berkat pengamanan terpadu dari Polsek Gunung Megang, Koramil, Linmas, dan Satpol PP.

Dari sisi sosial, kegiatan ini menciptakan dampak positif yang lebih luas.

Selain membantu rumah tangga menghemat pengeluaran, pasar murah juga menjadi ruang pertemuan warga.

Di sela-sela antrean, para ibu saling bertukar informasi, menyapa kerabat yang lama tak jumpa, dan bahkan berbagi tips mengelola bahan makanan agar lebih awet.

Kepala Desa Gunung Megang Luar, yang turut hadir, mengapresiasi langkah kepolisian dan Bulog.

Menurutnya, kehadiran pasar murah di desa menjadi bentuk nyata hadirnya negara di tengah rakyat, terutama di masa ekonomi yang penuh tantangan.

“Bagi warga, kegiatan seperti ini bukan sekadar membantu dapur tetap berasap, tapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan.

Mereka merasa diperhatikan dan tidak sendirian menghadapi kondisi ekonomi yang tidak mudah,” ujarnya.

polsek gunung megang gelar pasar murah, ibu rumah tangga rasakan manfaat nyata                            muaraenim,koranenimekspres.com — ratusan warga, mayoritas ibu rumah tangga, memadati balai desa gunung megang luar, kecamatan gunung megang, pada kamis (14/8/2025) pagi. 
mereka datang sejak matahari baru saja terbit, demi memanfaatkan kesempatan langka dalam gerakan pangan murah (gpm) dan operasi pasar murah (opm) polri 2025 yang digelar polsek gunung megang polres muara enim polda sumsel, bekerja sama dengan perum bulog dan sejumlah instansi terkait.
suasana balai desa begitu riuh namun hangat. 
di antara deretan meja penjual beras, tepung, dan minyak goreng, tampak senyum lega para ibu yang berhasil membawa pulang kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau. 
baca juga:tol: jalan cepat melejitkan ekonomi sumsel dan jambi
baca juga:15 senjata rahasia sumsel menuju takhta ekonomi hijau nusantara
sebagian datang bersama anak-anak mereka, ada yang menenteng tas belanja, ada pula yang memanggul karung beras sambil bercengkerama dengan tetangga.
“alhamdulillah, harganya lebih murah. ini sangat membantu kami di tengah harga-harga yang naik,” ungkap siti mariam, seorang ibu rumah tangga, sambil menggendong karung beras berisi 5 kilogram.
kapolsek gunung megang, akp aisen hower, s.h., mengatakan kegiatan ini bukan sekadar transaksi jual-beli, tetapi bagian dari komitmen bersama membantu masyarakat dan menjaga kestabilan harga pangan.
“pasar murah ini kami gelar untuk meringankan beban warga sekaligus mengendalikan inflasi di wilayah muara enim. 
baca juga:dua rekor nasional! jtts hadirkan jembatan & terowongan tol terpanjang di ri
baca juga:palembang dikepung tol: ekonomi ngebut, wisata naik, tapi macet jadi pr besar
kami mengajak seluruh warga memanfaatkan momen ini. 
selain mendapatkan harga yang jauh lebih murah, ini juga menjadi langkah bersama menjaga stabilitas harga pangan,” jelasnya.
menurut data panitia, gerakan pangan murah kali ini menyediakan 2 ton beras premium, puluhan kilogram tepung, dan puluhan liter minyak goreng. 
penjualan berlangsung hingga stok habis atau maksimal pukul 12.00 wib. 
baca juga:tol padang–sicincin resmi berbayar: rekor terowongan terpanjang & bansos untuk warga
baca juga:4 tol strategis ubah sumsel jadi poros ekonomi baru, dari batubara hingga wisata pegunungan
semua berlangsung tertib berkat pengamanan terpadu dari polsek gunung megang, koramil, linmas, dan satpol pp.
dari sisi sosial, kegiatan ini menciptakan dampak positif yang lebih luas. 
selain membantu rumah tangga menghemat pengeluaran, pasar murah juga menjadi ruang pertemuan warga. 
di sela-sela antrean, para ibu saling bertukar informasi, menyapa kerabat yang lama tak jumpa, dan bahkan berbagi tips mengelola bahan makanan agar lebih awet.
baca juga:tol betung–tempino–jambi: jalur emas 170 km, percepat logistik sumatera timur
baca juga:15 proyek raksasa ubah sumsel jadi pusat ekonomi baru indonesia
kepala desa gunung megang luar, yang turut hadir, mengapresiasi langkah kepolisian dan bulog. 
menurutnya, kehadiran pasar murah di desa menjadi bentuk nyata hadirnya negara di tengah rakyat, terutama di masa ekonomi yang penuh tantangan.
“bagi warga, kegiatan seperti ini bukan sekadar membantu dapur tetap berasap, tapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan. 
mereka merasa diperhatikan dan tidak sendirian menghadapi kondisi ekonomi yang tidak mudah,” ujarnya.
baca juga:tol palembang–betung: jalur kilat 1 jam, bonus jembatan tol terpanjang di indonesia!
baca juga:4 tol raksasa sumsel: jalur emas yang mengubah wajah ekonomi dan wisata sumatera
di akhir acara, panitia mengimbau warga untuk tetap memanfaatkan program serupa di masa mendatang, karena selain menghemat biaya, kegiatan ini juga memperkuat dukungan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah dalam menjaga ketersediaan dan keterjangkauan pangan.
dari gunung megang, pagi itu tercatat bukan hanya ratusan kantong sembako yang berpindah tangan, tetapi juga ratusan senyum yang menjadi tanda bahwa peran nyata pemerintah, aparat, dan lembaga terkait mampu memberikan sentuhan langsung pada kehidupan masyarakat.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 15 Agustus 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan