Warga Gumeg Dalam Keluhkan Air PDAM Keruh

KERUH : Tampak kondisi pendistribusian air bersih PDAM Lematang Enim diwilayah Ibu Kota Kecamatan Gunung Megang kerumah pelanggan keruh.--

KORANENIMEKSPRES.COM---MUARA ENIM - Pelanggan air bersih Desa Gunung Megang (Gumeg) Dalam, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, mengeluhkan pendistribusian air bersih PDAM Lematang Enim yang mengalir ke rumah warga dalam kondisi keruh.

Kondisi air keruh berwarna kecoklatan ini terjadi, Kamis 4 September 2025. Kondisi ini membuat pelanggan tidak nyaman untuk beraktivitas, mandi, mencuci dan memasak.

"Minta tolong nian kenapa air PAM keruh. Kondisi air seperti ini tidak digunakan untuk mandi dan mencuci pakaian. Biasa air PAM-nya jernih sekarang keruh kecolkatan," keluh Kastirin.

Senada dikatakan Makmur (56), diirinya meminta kepada pihak PDAM Genung Megang untuk tetap menjaga kualitas baku muti air. Jika air baku mutu mengalami kekeruhan dan tercemar limbah tambang, pihak PDAM harus melaporkan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) karena hal tersebut beedampak pada pengelolaan air bersih.

BACA JUGA:Reaksi Cepat Anggota DPRD Muara Enim Tanggapi Pipa PDAM Terputus Akibat Pembangunan Flyover Gelumbang

Dan, dirinya juga mintak instansi terkait menindak lanjuti keluhan masyarakat dan mintak bupati memberikan sanksi terhadap pelaku atau yg menyebabkan air Sungai Lengi berlumpur sehingga berdapak pada pengelolaan produksi air bersih.

"Kalau  baku mutu air sudah keruh dan berpengaruh pengelolaan proses produksi air bersih oleh lembah tambang, laporan ke DLH. Kita juga meminta untuk tim DLH agat  turun kelapangan melihat kondisi air Sungai Lengi. Sebab jika dilihat tingkat kekeruhan dan kadar warna ini air Sungai Lengi ini diduga dipengaruh limbah tambang dan jika terbukti beri sanksi tegas karena yang dirugikan PDAM dan masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Kepala PDAM Ibu Kota Kecamatan Gunung Megang, Nasril menyampaikan bahwa pihaknya dalam kurun waktu satu minggu tiga hari tidak operasional dikarenakan kualitas air baku Sungai Lengi bercampur lumpur dan kondisinya sangat parah sekali.

"Terkait hal tersebut memang sumber air baku PDAM Gunung Megang tercemar lumpur yang menjadi penyebab utama kualitas air," ujarnya.

BACA JUGA:Kolaborasi PDAM dan Baznas, Bupati Resmikan Rumah Layak Huni

Terkait keluhan pelanggan air bersih PDAM, pihaknya meminta maaf atas ketidaknyamanan kepada pelanggan. Pihaknya juga meminta instansi terkait untuk mengecek kondisi air Sungai Lengi agar pengolahan air bersih tetap berjalan optimal dan kualitas air hasil produksi tetap memenuhi standar yang telah ditetapkan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan