Selain Jalan Tol Pertanian Padi jadi Motor Utama Penggerak Ekonomi Sumsel

Provinsi Sumsel punya banyak motor penggerak roda perekonomian selain sarana jalan tol. Foto: kolase/net--

KORANENIMEKSPRES. COM---- Provinsi Sumsel punya banyak motor penggerak roda perekonomian selain sarana jalan tol. 

Daerah berpenduduk hampir 9 juta jiwa ini terbantu dari keberadaan jalan tol yang makin menjaring. 

Sektor pertanian padi di Sumsel termasuk 3 dan 4 besar daerah di Indonesia penghasil padi dan beras. 

Sehingga, tahun 2025 ini Sumsel buka lebih dari 48.000 hektar sawah baru untuk mengokohkan daerah penghasil padi terunggul di nusantara.

BACA JUGA:Pertanian Motor Utama.Penggerak Ekonomi Sumsel, Ini Daerah Penghasil Padi Terbanyak

Kabupaten Ini Penentu Utama Ketahanan Pangan Nasional, Produksi Padi-nya Luar Biasa!.

Kabar mengejutkan datang dari sektor ekonomi Sumatera Selatan (Sumsel). Kabupaten Banyuasin berhasil melampaui ekspektasi dengan mengalahkan dominasi Jawa Tengah dan Sulawesi Tenggara di sektor produksi padi dan beras nasional.

Prestasi ini menjadikan Banyuasin sebagai penentu utama ketahanan pangan nasional.

Pada 2025, Banyuasin mencatat sejarah dengan meraih posisi ke-3 terbesar di Indonesia dalam produksi padi dan beras, berdasarkan laporan resmi BPS.

Ini terjadi berkat lonjakan produksi signifikan yang berkelanjutan sejak 2021 hingga 2025.

BACA JUGA:Cetak 48.000 Hektar Sawah Baru: Sumsel Menuju 2 Besar Penghasil Padi dan Beras Terbesar di Indonesia

Tahun 2021 produksi padi di Banyuasin masih 887.255 ton, naik menjadi 895.259 ton di 2023, dan kini mencapai 915.747 ton.

Faktor utama pendorong lonjakan ini adalah luas lahan sawah produktif mencapai lebih dari 500 ribu hektar, ditambah dukungan teknologi pertanian modern dan bantuan alat pertanian dari pusat.

Kementerian Pertanian RI sendiri telah mengalokasikan ratusan unit mesin dan alsintan ke daerah ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan