Menag Resmikan SPPG di Bandar Lampung: MBG Jadi Dakwah Sosial dan Penggerak Ekonomi

Menteri Agama menegaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bukan sekadar inisiatif pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. foto:Ist--
NASIONAL,KORANENIMEKSPRES.COM – Menteri Agama menegaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bukan sekadar inisiatif pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, tetapi juga sebuah ikhtiar mulia yang berdampak luas bagi kehidupan sosial dan perekonomian umat.
Pesan itu ia sampaikan saat meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Rajabasa, Kota Bandar Lampung, Jumat 12 September 2025
Menag menekankan, memberi makan adalah amal yang tidak hanya bernilai sosial, melainkan juga pahala besar di sisi Allah.
“Memberi makan satu orang saja sudah bernilai pahala besar, apalagi memberi makan ribuan orang.
BACA JUGA:Banyak Sektor di Sumsel Berubah dari Keberadaan Jalan Tol
BACA JUGA:Bukan Lubuk Linggau atau Empat Lawang! Daerah Terjauh di Sumsel dari Palembang Ini Surga Pariwisata
MBG bukan sekadar program sosial, tetapi amal jariyah yang manfaatnya terus mengalir,” ujarnya di hadapan para undangan.
SPPG di Rajabasa yang diresmikan kali ini memiliki latar cerita menarik.
Dulunya merupakan sebuah restoran khas Palembang, tempat itu kemudian bertransformasi menjadi dapur MBG.
Kini, dapur tersebut tidak hanya melayani kebutuhan 3.029 penerima manfaat, tetapi juga menyerap 47 tenaga kerja.
BACA JUGA:Sumsel Menerima Jalan Tol sebagai Jalan Takdir
BACA JUGA:Dari Tambang Muara Enim hingga Wisata Bengkulu Terangkat oleh 4 Tol Baru di Sumsel
Menag menyebut hal ini sebagai contoh nyata bagaimana MBG mampu membuka peluang usaha sekaligus menggerakkan ekonomi lokal.
Sejauh ini, SPPG Lampung menjadi yang kelima diresmikan langsung oleh Menag.