Sumatera Selatan (Sumsel) Kini Berada di Jalur Cepat Menuju Lompatan Ekonomi Besar!
Sumatera Selatan (Sumsel) kini berada di jalur cepat menuju lompatan ekonomi besar melalui pembangunan jalan tol dan proyek besar lainnya.--
KORANENIMEKSPRES.COM----Sumatera Selatan (Sumsel) kini berada di jalur cepat menuju lompatan ekonomi besar.
Sejak tol pertama Palembang–Indralaya diresmikan pada 2017, geliat ekonomi di provinsi berpenduduk 8,89 juta jiwa (2024) semakin terasa nyata.
Proyek jalan tol yang dibangun masif bukan hanya mempercepat perjalanan, tetapi menjadi urat nadi baru perdagangan, logistik, hingga energi hijau di Sumatra.
Tol Modern, Ekonomi Bergerak Lebih Cepat
Deretan tol strategis terus dikebut hingga 2025, termasuk Palembang–Betung yang ditargetkan rampung akhir tahun.
Sementara itu, ruas vital lain seperti Palembang–Tanjung Api Api ditarget beroperasi sebelum 2030.
BACA JUGA:Jalan Tol dan 15 Proyek Besar Triliunan Bawa Ekonomi Sumsel Melaju Puncaki Sumatera
Dengan adanya tol, waktu tempuh dapat dipangkas hingga 50% sekaligus menurunkan biaya logistik antarprovinsi.
Tak heran, pemerintah optimis pertumbuhan ekonomi Sumsel bisa menembus 6% sebelum 2030, terutama dari sektor perdagangan dan distribusi barang.
Dari Industri Berat hingga UMKM
Tol Sumsel memberi efek ganda pada ekonomi. Tol Prabumulih–Muara Enim, yang termasuk Proyek Strategis Nasional (PSN), membuka akses ke tambang, perkebunan, dan kawasan industri energi baru.
Sementara itu, kawasan rest area berubah jadi pusat ekonomi rakyat dengan deretan UMKM khas Sumsel — pempek, pindang, hingga kerajinan rotan.
BACA JUGA:Dari 8 Bidang Proyek Besar Sedang Dibangun di Sumsel Jalan Tol Paling Mencuri Perhatian
Di sisi lain, Kawasan Industri Tanjung Enim yang terhubung tol diproyeksikan menciptakan ribuan lapangan kerja baru dan menyerap tenaga kerja lokal.
Terhubung ke Pelabuhan dan Energi Bersih
Jaringan tol juga diarahkan untuk terkoneksi dengan Pelabuhan Baru Palembang.
Hal ini memperkuat ekspor komoditas unggulan seperti kopi robusta, karet, sawit, hingga batu bara ramah lingkungan langsung ke pasar internasional.
- Tag
- Share
-
-
