256 Peserta Ikuti Pelatihan Pengurusan Jenazah

KORANENIMEKSPRES.COM - Dalam rangka mengantisipasi kelangkaan pengurus jenazah, sebanyak 256 peserta mengikuti kegiatan Pelatihan Kepengurusan Jenazah bagi Masyarakat dalam Kabupaten Muara Enim yang digelar Pemkab Muara Enim di Masjid Agung Muara Enim, Senin 8 Desember 2025.

Bupati Muara Enim yang diwakili Staf Ahli Pemerintah, Hukum dan Politik Pemkab Muara Enim Juli Jum'atan menyampaikan bahwa setelah orang meninggal dunia, maka tugas kita yang masih hidup diwajibkan mengurusi jenazah antara lain memandikan, mengkafankan, mensolatkan dan menguburkan.

Namun seiring perkembangan zaman yang semakin pesat tak heran kewajiban-kewajiban seperti mengurus jenazah sampai kepada menguburkan banyak yang tidak mengerti lagi, fenomena seperti ini sudah mulai dirasakan dalam masyarakat kita yang mayoritas Islam.

Agar selalu berusaha mempertahankan sekaligus memberikan pemahaman dan pembelajaran dalam mendapat ilmu dan pahala yang pada akhir ilmu tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan masyarakat Kabupaten Muara Enim ini umumnya.

BACA JUGA:256 Guru Ngaji Ikuti Pelatihan Manajemen TPQ/TPA

Pelatihan kepengurusan jenazah ini, lanjut Juli, adalah merupakan salah satu program pemerintah dalam rangka turut serta membantu masyarakat dalam mempelajari dan memahami sekaligus mempraktekkan ajaran Islam dengan baik dan benar sebagaimana visi dan misi Kabupaten Muara Enim.

"Ikutilah pelatihan ini dengan baik dari awal sampai akhir agar apa yang disampaikan oleh pengajar dapat diterima dan dipraktekkan dalam kehidupan masyarakat yang saudara wakili dan pada akhirnya dapat disebarluaskan di masyarakat Kabupaten Muara Enim umumnya," harap Juli.

Lebih lanjut Juli, mengatakan bahwa para peserta berasal dari perwakilan 1 desa/kelurahan. Para peserta akan mendapatkan ATK, Akomodasi dan uang saku. 

Dan bagi peserta terbaik di setiap kecamatan yang berasal dari 22 kecamatan di Kabupaten Muara Enim masing-masing akan mendapat hadiah reward Rp2 juta.

BACA JUGA:Dukung Kreativitas Siswa SLB Lewat Pelatihan Papan Bunga

Sementara itu, Ketua Panitia Iskandar SKom MM, yang juga menjabat sebagai Kabag Kesra, mengatakan tujuan kegiatan ini  adalah untuk meningkatkan pemahaman akan nilai-nilai keagamaan dan meningkatkan kemampuan masyarakat tentang pengetahuan kepengurusan jenazah.

Lanjut Iskandar, untuk peserta merupakan utusan dari Kecamatan setiap desa satu peserta dengan jumlah keseluruhan peserta berjumlah 256 orang. Narasumber pengajar berjumlah 5 orang terdiri dari 3 orang dari kantor Kementerian Agama kepada Muara Enim dan 2 orang tokoh agama dari Muara Enim. 

Sedangkan materi pembelajaran yakni tata cara menghadapi orang yang sakratul maut, tata cara memandikan jenazah, tata cara mengkafankan jenazah, tata cara mensolatkan jenazah dan tata cara menguburkan jenazah. 

"Nanti peserta terbaik 1 sampai dengan 22 akan diberikan uang pembinaan sebesar Rp2 juta," tutupnya.