Demokrat-PKS Berpeluang Koalisi Pilkada Muara Enim
Foto : net.--
Meskipun gagal karena perolehan suara tidak unggul, namun Syuryadi masih beruntung mendapat kesempatan Pengganti Antar Waktu (PAW) sebagai anggota DPRD Kabupaten Muara Enim siswa masa Bhakti 2019-2024. Selanjutnya, pada Pileg 2024 ini Ustad Syuryadi kembali maju dan dikabarkan berpeluang untuk kembali duduk sebagai anggota legislatif. Ia juga aktif berkomunikasi dengan masyarakat khususnya di Dapilnya.
Firdaus SH, dalam jejak politiknya, diawali sebagai kader dan pengurus DPD Partai PKS Kabupaten Muara Enim. Kemudian maju, dan berhasil duduk sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan masa Bhakti 2019-2024. Kemudian dirinya kembali maju menuju DPR RI pada pemilihan legislatif 2024-2029 ini.
Mengenal sosok Ustad Firdaus, selain menjadi wakil rakyat, dia mulai dikenal luas se antero Sumatera Selatan sejak dirinya menjabat sebagai Ketua DPW Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Sumatera Selatan periode 2019-2024. Dirinya juga dikenal dekat dengan para santri, serta pimpinan ponpes di wilayah Sumatera Selatan.
Hj Titit Susanti SPd MM, dalam jejak politiknya, Hj Titit Susanti SPd MM berawal menjadi kader militan PKS, dan sebagai pengurus DPD PKS Kabupaten Muara Enim. Pernah gagal maju Pileg, namun terus semangat tanpa menyerah. Hj Titit Susanti atau akrab di sapa Umi Susan berhasil duduk sebagai anggota DPRD Kabupaten Muara Enim periode 2019-2024. Lalu dirinya kembali maju pada pemilihan legislatif pada pemilu 2024, dan berpeluang kembali duduk sebagai wakil rakyat.
Dimata masyarakat, Hj Titit Susanti dikenal sebagai tokoh pendidikan. Dia saat ini menjabat sebagai Ketua IGTK Kabupaten Muara Enim dan juga pengurus Yayasan Pendidikan Generasi Rabbani.
Terpisah, Pengamat Politik di daerah, Syerin Apriandi berpendapat jika Partai Demokrat dan PKS berkoalisi maju Pilkada Muara Enim periode 2024-2029. Pasalnya, menurut dia, kedua partai itu memiliki modal cukup untuk bersama-sama merebut kursi Muara Enim 1 dan Muara Enim 2.
"Masing-masing partai memiliki modal cukup untuk maju Pilkada Muara Enim 2024. Demokrat ada 5 kursi, dan PKS ada 4 Kursi, total 9 kursi, dan itu cukup sesuai syarat," kata Syerin, Minggu (10/3).
Lalu, mengenai peluang dari masing-masing kader partai tersebut. Kata Syerin lagi, semuanya nanti kuncinya ada di partai masing-masing, siapa yang nanti bakal didukung secara resmi untuk mewakili partai. Dirinya tidak bisa menilai dari masing-masing kader, namun komentarnya bahwa masing-masing kader tersebut memiliki peluang bisa maju Pilkada Muara Enim.
"Semuanya nanti tergantung dari keputusan partai secara resmi, siapa yang bakal di dukung untuk maju Pilkada Muara Enim 2024 ini. Kalau sekilas saya membaca dari profilnya, semua bagus, dan berpeluang, tinggal bagaimana strategi pemenangan nantinya yang bisa menentukannya," pungkas Syerin.(git)