Warga Semende Kabupaten Muara Enim Mengeluh, Selama Bulan Ramadhan Sering "Mati Lampu"

Selama bulan ramadhan di wilayah semende Kabupaten muara enim sering mati lampu atau listrik padam.-Foto: Selva-enimekspres.com

ENIMEKSPRES.COM - Warga Semende Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan (Sumsel) kini merasa kecewa akibat selalu "mati lampu" atau listrik padam terutama di bulan Ramadhan. 

Selama ramadhan di tahun 2024 ini setidaknya hampir setiap hari entah itu siang maupun malam selalu mati lampu

Sehingga membuat warga semende raye mengeluh dengan PT PLN (Persero) Kabupaten Muara Enim. 

Padahal, seperti yang diketahui 2 Perusahaan listrik raksasa di Indonesia ada di Kabupaten Muara Enim. 

BACA JUGA:Peresmian Jalan untuk Masyarakat Desa Lingga dengan MemanfaatkanProduk FABA PLN Nusantara Power UPK Bukit Asam

BACA JUGA:Warga Protes Karena Sering Mati Lampu

Yakni Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mulut Tambang Sumsel 8 dan PLTU Tanjung Enim.

Sementara itu, di wilayah Semende juga ada Pembangkit Listrik yang bersumber dari energi hijau bebas emisi karbon dan disalurkan melalui jaringan transmisi milik PT. PLN (Persero). 


Pembangkit listik di wilayah semende salah satunya PLTP Rantau Dedap. -Foto: Ilustrasi-medcom.id

Pembangunan Pembangkit Listrik ini padahal bertujuan untuk mendukung kendala listrik yang ada di wilayah Sumatera terutama Sumsel dan Kabupaten Muara Enim. 

Namun tetap saja wilayah ini sering mati lampu atau listrik padam.

BACA JUGA:Melangkah Maju, PLN Dukung Kendaraan Ramah Lingkungan di Jalan Tol Lampung-Palembang

BACA JUGA:Pemerataan Listrik di Setiap Desa di Muara Enim

Warga Semende tidak memungkiri jika Pembangkit Listrik yang berada di 2 titik itu dikirim keluar Daerah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan