Pecahkan Rekor Pencetak Gol Tertua Liga Champions
Selebrasi gol Pepe di hari ulang tahun ibunya -Instagram @fcporto---
Tercatat ia sudah dua kali berseragam biru-putih khas Porto. Musim pertamanya membela Porto adalah di tahun 2004-2007, sebelum ia hengkang ke Real Madrid.
Eks palang pintu Real Madrid itu memang menjadi bek yang ditakuti lawan. Perawakannya tinggi besar dan terkenal keras saat berduel.
Tapi ia juga bisa diandalkan saat tim mendapat hadiah bola mati. Buktinya di malam tadi, ia berhasil mencetak gol penentu kemenangan Porto.
Kemenangan atas Antwerp itu, membuat Porto menduduki peringkat dua klasemen grup H. Di bawah Barcelona di peringkat pertama.
Di bawah Porto ada Shakhtar Donetsk yang tertinggal 2 poin, dan Royal Antwerp sebagai juru kunci dengan koleksi 0 poin, alias selalu kalah. (harian disway)