Hingga 11 Juni 2024, Sudah 84 Jemaah Haji Indonesia Wafat
Hingga 11 Juni 2024, Sudah 84 Jemaah Haji Indonesia Wafat .(foto ist)--
KORANENIMEKSPRES.COM,---Kementerian Agama RI,menginformasikan hingga Selasa 11 Juni 2024 sudah terdata 84 jemaah haji Indonesia wafat.
"84 jemaah haji yang meninggal itu, wafat di Arab Saudi, baik Jeddah, Madinah, maupun Makkah," terang terang juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie sebagaimana kutip oleh koranenimekspres.com dari laman website Kementerian Agama RI, Rabu 12 Juni 2024.
Anna juga menerangkan berdasarkan Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) mencatat, dari 213.320 kuota haji reguler Indonesia 2024, sebanyak 213.275 telah diberangkatkan ke Tanah Suci.
Tahap keberangkatan jemaah haji Indonesia berakhir Selasa 11 Juni 2024, seiring kedatangan 333 jemaah kelompok terbang 106 Embarkasi Surabaya (SUB-106) di Makkah Al-Mukarramah.
BACA JUGA:Tiga Pesan Penting Presiden Jokowi Saat HUT HIPMI ke-52. Apa Saja, Berikut Lengkapnya!
Diketahui Kuota haji Indonesia tahun ini (2024) mencapai 241.000 jemaah.
Jumlah ini terdiri atas 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus.
Ini merupakan kuota haji terbanyak dalam sejarah penyelenggaran ibadah haji Indonesia.
"213.320 jemaah haji yang berangkat tahun ini, merupakan kuota terbanyak dalam sejarah haji Indonesia," terang Anna Hasbie.
BACA JUGA:Songsong Indonesia Emas 20245, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Kunjungi Posyandu Wijaya Kesuma Bogor
"Kemudian terdapat 45 visa jemaah calon haji yang sudah terbit tapi batal berangkat, dengan beragam alasan. Di mana tidak memungkinkan lagi dilakukan pergantian jemaah, karena proses vis sudah tutup," tambah Anna di Makkah.
Diketahui kuota haji reguler dalam 8 tahun terakhir sejak 2015 di mana kuota haji yang tersedia 155.200 sisa 744 (0,48 persen).
2016: kuota 155.200, sisa 759 (0,49%), 2017: kuota 204.000, sisa 935 (0,46%), 2018: kuota 204.000, sisa 649 (0,32%), 2019: kuota 214.000, sisa 1.268 (0,59%), 2022: kuota 92.825, sisa 157 (0,17%).
kemudian pada 2023 tersedia kuota 210.680,sisa 898 (0,43 persen).
- Tag
- Share
-
-
