Kenalkan Budaya Melemang Setiap Petani Panen Raya

Foto : Sigit/enimeks KARNAVAL BUDAYA:Tim SMK Negeri 1 Tanjung Agung saat ikut karnaval budaya.--

MUARA ENIM - Budaya melemang diangkat oleh siswa SMK Negeri 1 Kecamatan Tanjung Agung pada saat mengikuti Karnaval Budaya tingkat Daerah menyambut HUT Kabupaten Muara Enim Ke-77. Budaya tersebut sudah ada sejak dulu, setiap petani padi di Kecamatan Tanjung Agung panen raya. 

Siswa SMK Negeri 1 Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan mengikuti karnaval dengan menggenakan busana khas daerah setempat. Dengan membawa makanan lemang menggunakan nampan lalu di arak keliling sebagai ungkapan rasa syukur masyarakat setempat.

Makanan Lemang merupakan beras ketan yang dimasak dengan santan dalam bambu muda yang terlebih dahulu dilapisi di dalamnya dengan daun pisang. Kemudian dibakar dengan bara api. Lemang biasanya dibuat pada saat hari besar keagamaan maupun upacara adat. Pada saat ini lemang sudah menjadi sumber mata pencarian masyarakat wilayah Kecamatan Tanjung Agung.

BACA JUGA:Jerawat di Wajah Bikin Kurang Percaya Diri, Jangan Khawatir! Gunakan Masker Putih Telur, Jerawat Pasti Hilang

BACA JUGA:Stop Konsumsi Makanan Manis, ini Bahaya Kolesterol Jika Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Manis

Berkat mengangkat budaya melemang tersebut, SMK Negeri 1 Kecamatan Tanjung Agung meraih juara 2 tingkat pelajar SMA dan SMK. Kepala SMK Negeri 1 Tanjung Agung, Bambang Gusviantara SPd MM mengatakan, dengan mengangkat budaya melemang pada festival budaya daerah ini sebagai ajang melestarikan, mengenalkan kekayaan budaya yang ada di Kecamatan Tanjung Agung.

"Budaya melemang ini tampil saat masyarakat sedang panen raya. Karena Tanjung Agung merupakan lumbung padi Muara Enim," terang Bambang.

Sementara itu, Pj Bupati Muara Enim, Dr H Ahmad Rizali MA mengapresiasi terselenggaranya festival budaya dalam rangka mengenalkan keberagaman adat dan budaya yang ada di Bumi Serasan Sekundang pada momen Hari Jadi Kabupaten Muara Enim ke-77.

BACA JUGA:Tertangkap Basah Curi Minyak Mentah dari Pompa Sumur

"Saya meyakini olahraga tradisional ini dapat memberikan kontribusi positif dan promotif bagi pengembangan olahraga rekreasi di Bumi Serasan Sekundang. Lebih lanjut Pj. Bupati mengharapkan agar kegiatan serupa rutin dilaksanakan sebagai upaya melestarikan kearifan dan jati diri bangsa melalui olahraga atau permainan tradisional di Kabupaten Muara Enim," kata Rizali.(git)

 

Tag
Share