Agar Penderita Diabetes Tetap Enak Makan Nasi, Perhatikan Tips Berikut Ini

Reporter: Sigit |

Editor: Febi Friansyah |

Senin , 14 Oct 2024 - 06:08

Bagi penderita diabetes mengatur asupan karbohidrat terutama nasi bisa menjadi tantangan. Foto: kolase--

Nasi merah dan hitam mengandung serat yang lebih tinggi, sehingga pencernaannya lebih lambat, memberikan efek kenyang lebih lama, serta membantu menjaga kestabilan gula darah.

Selain serat yang tinggi, nasi merah juga kaya akan vitamin B, magnesium, dan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Sedangkan nasi hitam memiliki kandungan antioksidan yang lebih tinggi, yang dapat membantu melindungi tubuh dari peradangan dan kerusakan akibat radikal bebas.

2. Kurangi Porsi Nasi

Salah satu kunci utama bagi penderita diabetes adalah mengontrol porsi makan.

Mengonsumsi nasi dalam porsi yang terlalu besar dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis.

Sebaiknya, perhatikan ukuran porsi nasi yang dikonsumsi dalam setiap waktu makan.

Anda dapat menggunakan metode piring sehat, yaitu mengisi piring dengan lebih banyak sayuran, protein, dan hanya sedikit nasi.

Misalnya, cukup konsumsi sekitar 100-150 gram nasi per sekali makan untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Anda bisa mengimbangi porsi nasi yang lebih kecil dengan memperbanyak asupan sayuran dan sumber protein seperti ikan, ayam tanpa kulit, atau tahu dan tempe.

3. Kombinasikan dengan Makanan Berserat Tinggi

Mengonsumsi nasi bersamaan dengan makanan yang kaya serat dapat membantu memperlambat proses pencernaan karbohidrat, sehingga lonjakan gula darah dapat dikendalikan.

agar penderita diabetes tetap enak makan nasi, perhatikan tips berikut ini                            koranenimekspres.com,- bagi penderita diabetes mengatur asupan karbohidrat terutama nasi bisa menjadi tantangan. 
nasi yang kaya akan karbohidrat dapat memicu lonjakan gula darah yang cepat. 
namun, nasi merupakan makanan pokok yang sulit ditinggalkan, khususnya bagi masyarakat indonesia. 
kabar baiknya, penderita diabetes masih bisa menikmati nasi dengan cara yang lebih sehat dan aman. 
baca juga:beberapa manfaat srikaya untuk kesehatan untuk tubuh
bagi penderita diabetes, nasi tetap bisa menjadi bagian dari pola makan sehari-hari asalkan diatur dengan baik. 
pilihan nasi merah atau hitam, pengaturan porsi, mengombinasikan dengan serat dan protein, serta memperhatikan cara memasak dan waktu makan adalah beberapa langkah penting yang bisa diambil. 
dengan mengikuti tips ini, penderita diabetes tetap bisa menikmati nasi tanpa harus khawatir terhadap lonjakan gula darah. 
tetaplah berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang lebih sesuai dengan kondisi kesehatan anda.
baca juga:manfaat madu klanceng untuk kesehatan yang perlu anda ketahui
berikut beberapa tips yang dapat membantu penderita diabetes tetap enak makan nasi tanpa harus khawatir dengan lonjakan gula darah.
1. pilih nasi merah atau nasi hitam
jika anda biasanya mengonsumsi nasi putih, cobalah untuk beralih ke nasi merah atau nasi hitam. 
nasi putih mengandung indeks glikemik yang lebih tinggi dibandingkan nasi merah atau hitam, yang artinya nasi putih dapat lebih cepat menaikkan kadar gula darah. 
baca juga:khasiat mengkonsumsi lonster untuk kesehatan
nasi merah dan hitam mengandung serat yang lebih tinggi, sehingga pencernaannya lebih lambat, memberikan efek kenyang lebih lama, serta membantu menjaga kestabilan gula darah.
selain serat yang tinggi, nasi merah juga kaya akan vitamin b, magnesium, dan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. 
sedangkan nasi hitam memiliki kandungan antioksidan yang lebih tinggi, yang dapat membantu melindungi tubuh dari peradangan dan kerusakan akibat radikal bebas.
2. kurangi porsi nasi
baca juga:mengkonsumsi strawberry dapat mendukung kesehatan kulit
salah satu kunci utama bagi penderita diabetes adalah mengontrol porsi makan. 
mengonsumsi nasi dalam porsi yang terlalu besar dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis. 
sebaiknya, perhatikan ukuran porsi nasi yang dikonsumsi dalam setiap waktu makan. 
anda dapat menggunakan metode piring sehat, yaitu mengisi piring dengan lebih banyak sayuran, protein, dan hanya sedikit nasi. 
baca juga:mitos tulang badak untuk kesehatan
misalnya, cukup konsumsi sekitar 100-150 gram nasi per sekali makan untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
anda bisa mengimbangi porsi nasi yang lebih kecil dengan memperbanyak asupan sayuran dan sumber protein seperti ikan, ayam tanpa kulit, atau tahu dan tempe.
3. kombinasikan dengan makanan berserat tinggi
mengonsumsi nasi bersamaan dengan makanan yang kaya serat dapat membantu memperlambat proses pencernaan karbohidrat, sehingga lonjakan gula darah dapat dikendalikan. 
baca juga:bunga cantik yang menjaga kesehatan mata, bunga apa itu?
makanan berserat tinggi seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat membantu menyeimbangkan asupan nasi. 
serat juga membantu meningkatkan rasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk makan berlebihan.
cobalah untuk menambahkan sayuran hijau seperti bayam, brokoli, atau kacang panjang pada setiap hidangan nasi anda. 
selain itu, anda juga bisa menambahkan sumber protein nabati yang kaya serat seperti kacang merah atau lentil untuk membantu mengendalikan gula darah.
baca juga:8 manfaat buah kesemek untuk kesehatan tubuh
4. perhatikan cara memasak nasi
cara memasak nasi juga dapat memengaruhi indeks glikemik dan dampaknya terhadap gula darah. 
hindari memasak nasi dengan metode yang membuatnya terlalu lembek atau terlalu matang, karena nasi yang terlalu lembek lebih mudah dicerna tubuh, sehingga gula darah akan lebih cepat naik.
sebaliknya, cobalah memasak nasi dengan metode yang membuatnya sedikit lebih keras atau menggunakan metode pendinginan. 
baca juga:5 manfaat buah kecapi untuk kesehatan tubuh
penelitian menunjukkan bahwa nasi yang didinginkan setelah dimasak dan kemudian dipanaskan kembali dapat menurunkan kadar indeks glikemiknya. 
ini berarti nasi tersebut tidak akan menaikkan gula darah secepat nasi yang baru dimasak.
5. perhatikan waktu makan
selain mengatur jenis dan porsi nasi, penderita diabetes juga perlu memperhatikan waktu makan. sebaiknya, makanlah nasi dalam porsi kecil dan secara teratur sepanjang hari, daripada makan dalam porsi besar sekaligus. 
baca juga:bunga kamboja bermanfaat untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut
makan secara teratur dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil sepanjang hari.
jika memungkinkan, usahakan untuk tidak mengonsumsi nasi terlalu larut malam. tubuh cenderung lebih sulit memproses gula saat malam hari, sehingga makan nasi terlalu malam dapat menyebabkan gula darah naik saat tidur.
harus khawatir terhadap lonjakan gula darah. 
tetaplah berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang lebih sesuai dengan kondisi kesehatan anda.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 21 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan