Mitos atau fakta, Bulu Kucing Penyebab Penyakit Asma!

Reporter: Sherli |

Editor: Leo |

Kamis , 12 Dec 2024 - 06:59

Bulu kucing tidak bahaya jika memang tidak ada bahaya yang serius dalam tubuh anda. foto:ist--

mitos atau fakta, bulu kucing penyebab penyakit asma!                            koranenimekspres.com - bulu kucing sendiri sebenarnya tidak berbahaya bagi manusia, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait kesehatan dan kebersihan yang dapat menyebabkan risiko tertentu:
1. alergi
beberapa orang alergi terhadap protein yang ditemukan dalam air liur, urine, atau serpihan kulit (ketombe) kucing, bukan bulunya secara langsung. 
ketika kucing menjilati tubuhnya, protein ini bisa menempel pada bulu dan menyebar ke lingkungan.
baca juga:ingin kucing anda lebih nurut? yuk lakukan tips di bawah ini!
baca juga:obat mengatasi asam urat menggunakan tanaman kumis kucing
gejala alergi meliputi bersin, mata berair, hidung tersumbat, dan gatal-gatal.
2. asma
pada penderita asma, paparan bulu atau ketombe kucing bisa memicu serangan asma. 
ini karena partikel kecil dari ketombe atau protein alergen kucing mudah terbawa udara.
baca juga:tanaman kumis kucing khasiatnya melancarkan buang air kecil dapat 
baca juga:bagaimana pandangan islam dan medis soal air bekas minum kucing?
3. toxoplasmosis
penyakit ini disebabkan oleh parasit toxoplasma gondii yang dapat ditemukan pada kotoran kucing, parasit ini biasanya tidak terdapat pada bulu kucing kecuali kucing sangat jarang membersihkan dirinya. 
risiko lebih besar muncul jika seseorang tidak sengaja menyentuh area sekitar mulut kucing atau kotorannya dan kemudian menyentuh wajah atau makanan tanpa mencuci tangan.
4. infeksi cacing
baca juga:soal air bekas minum kucing, begini pandangan islam dan medis
baca juga:kumis kucing: tanaman herbal dengan segudang khasiat
jika kucing terinfeksi cacing, telur cacing tersebut dapat menempel pada bulunya, manusia yang memegang kucing dan tidak mencuci tangan setelahnya berisiko tertular.
cara mencegah risiko
- jaga kebersihan kucing: 
mandikan kucing secara teratur dan sikat bulunya untuk mengurangi jumlah ketombe pada ketombe.
baca juga:kenapa kucing sering di bawah mobil? awas terlindas! 
baca juga:polres muara enim tertibkan angkutan batubara yang kucing-kucingan
- bersihkan rumah: 
gunakan penyedot debu untuk menghilangkan bulu kucing di karpet atau furnitur.
- cuci tangan setelah menyentuh kucing, terutama sebelum makan.
- kunjungi dokter hewan secara rutin: 
baca juga:ingin kucing anda lebih nurut? yuk lakukan tips di bawah ini!
baca juga:mekanisme penerbitan dan pengesahan stnk bermotor
pastikan kucing anda bebas dari parasit dan penyakit lainnya.
- hindari memelihara kucing jika memiliki alergi berat atau asma.
jika anda merasakan gejala kesehatan tertentu akibat interaksi dengan kucing, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 12 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan