Tingkatkan Peran Masyarakat Optimalisasi Pengelolaan Air Limbah Domestik

Kegiatan Pembinaan dan Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengembangan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) di Hotel Griya Sintesa, Muara Enim.--

KORANENIMEKSPRES.COM,MUARA ENIM - Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang menggelar kegiatan Pembinaan dan Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengembangan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) di Hotel Griya Sintesa, Muara Enim, Jumat 13 Desember 2024.

Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Muara Enim yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan H Hermin Eko Purwanto, dan dihadiri OPD terkait sert 150 peserta, yang terdiri dari berbagai pihak terkait dan masyarakat setempat. 

Hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut, Andi Rosandi SE ST MM, mewakili OPD terkait, serta Efrizal Alpansi ST, Koordinator Fasilitator Program Sanimas Kabupaten Muara Enim.

Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan H Hermin Eko Purwanto, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan air limbah domestik yang berkelanjutan. 

sBACA JUGA:Sekda Ingatkan ASN Jaga Netralitas dan Profesionalitas di Pilkada Serentak 2024

Kegiatan ini juga sejalan dengan tujuan dari Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 04/PRT/M/2017, yang mengatur penyelenggaraan SPALD secara efektif, efisien, dan berwawasan lingkungan.

Lanjut, Eko, Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) merupakan sistem yang dirancang untuk mengelola limbah cair domestik, yang berasal dari kegiatan sehari-hari di rumah tangga seperti mandi, mencuci, dan buang air.

Dalam hal ini, kata.dia, pengelolaan limbah bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat.

Setiap individu diharapkan berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan melalui pengelolaan limbah yang benar.

BACA JUGA:Hakordia 2024, Pemkab Muara Enim Komitmen Memerangi KKN

Untuk itu, pentingnya pengelolaan air limbah domestik yang berkualitas untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan melindungi kualitas air baku dari pencemaran. 

Menurutnya, tujuan SPALD adalah menciptakan sistem pengelolaan limbah yang berkelanjutan, serta mendorong pemanfaatan hasil pengolahan air limbah, seperti kompos dan energi terbarukan.

Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL), sambung Eko, yang telah dibangun di berbagai kawasan Kabupaten Muara Enim, menjadi salah satu fokus utama dalam diskusi ini.

IPAL merupakan fasilitas yang berfungsi mengolah air limbah sebelum dibuang ke lingkungan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan