Kandungan Fitokimia Brotowali Dapat Melindungi Tubuh Dari Berbagai Penyakit

KORANENIMEKSPRES.COM - Meski rasanya sangat pahit minuman tradisional terbuat dari tanaman brotowali memiliki kandungan  fitokimia ini sangat bermanfaat bagi kesehatan, bermanfaat dalam pengobatan berbagai penyakit.

Brotowali atau Tinospora cordifolia merupakan tumbuhan merambat yang berbentuk perdu.

Anda bisa mengenali tanaman ini dari daunnya yang berbentuk hati dan batang kecil yang menonjol.

Sekarang bagian batang ini biasa digunakan dalam pengobatan tradisional. Namun tidak hanya batangnya saja, daun dan akar Brotwali (Caulis) juga bisa digunakan sebagai obat.

BACA JUGA:Semangka, Si Merah Kaya Nutrisi dan 10 Khasiat untuk Kesehatan Tubuh

Tanaman ini tersebar luas di daerah tropis dan telah lama digunakan sebagai tanaman obat di banyak negara, termasuk Indonesia.

"Secara luas dan turun menurun brotowali merupakan tanaman obat herbal yang terkenal dengan banyak manfaatnya bagi kesehatan.. Hal tersebut bisa dilakukan,” kata penggiat tanaman herbal Welly, Kamis 19 Desember 2024.

Dijelaskannya, brotowari banyak mengandung fitokimia. Dapat melindungi tubuh Anda dari berbagai penyakit.

Beberapa senyawa fitokimia yang terdapat pada brotowari antara lain alkaloid, flavonoid, flavon glikosida, triterpen, diterpen, diterpen glikosida, fosfiterpen, lakton, sterol, lignan, dan nukleosida.

BACA JUGA:Konsumsi Buah Nona Baik Untuk Kesehatan Kulit dan Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Berkat senyawa ini dan nutrisi lainnya, brotwali menawarkan banyak manfaat kesehatan.

 1. Menurunkan Kadar Gula Darah

Kaldu telah lama digunakan sebagai obat herbal penurun kadar gula darah. Ini efektif mencegah diabetes tipe 2.

Khasiat brotowari telah dibuktikan dengan beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa batang tanaman ini mampu meningkatkan kerja hormon insulin dan mencegah resistensi insulin sehingga menjaga kadar gula darah tetap stabil.