RSQ Amanah Salurkan Wakaf Qur'an untuk Tingkatkan Literasi Islam

BACA JUGA:RSQ Amanah Muara Enim Wakaf Quran dan Sosialisasi Belajar Tahsin di SDN 8 Lawang Kidul

Ia menyampaikan kebahagiaannya melihat antusiasme anak-anak dalam mengikuti kegiatan sosialisasi belajar tahsin. 

“Anak-anak terlihat sangat bersemangat, dan semoga semangat ini terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari mereka,” ujarnya.

Sementara itu, Dewi Puspawati, S.Pd., Kepala SDN Bedilan, merasa bangga karena sekolahnya dipilih sebagai salah satu penerima wakaf Qur’an. 

Ia berkomitmen bersama para guru untuk mengoptimalkan pemanfaatan wakaf Al-Qur’an ini. 

BACA JUGA:8 Jalan Rezeki di Dalam Al Qur'an

“Kami akan memastikan anak-anak tidak hanya lancar membaca Al-Qur’an, tetapi juga memahami maknanya dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga ini menjadi amal jariyah bagi para wakif. Aamiin,” ungkapnya.

Di penghujung acara, Ustadz H. Mislam memberikan kultum singkat terkait wakaf Qur’an. 

Ia mengingatkan bahwa ada tiga amal yang tidak terputus pahalanya meskipun seseorang telah meninggal dunia, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak sholeh. 

Kultum ini menambah makna dan hikmah bagi seluruh peserta yang hadir.

BACA JUGA:Temukan Empat Janji Allah dalam Al-Qur'an yang Dapat Mengubah Hidup Anda

Setelah acara di SDN Bedilan selesai, lokus kegiatan wakaf Qur’an dilanjutkan ke Pondok Pesantren Hidataul Mubtadi’in di Desa Sugihwaras BK 13, OKU Timur. 

Penyerahan wakaf diterima langsung oleh pimpinan pondok pesantren, Ustadz Moh. Masnuri.

Pondok pesantren ini baru berdiri selama dua tahun namun sudah menunjukkan aktivitas yang sangat produktif. 

Kegiatan kepondokan melibatkan santri dari kalangan anak-anak hingga dewasa, serta majelis taklim untuk ibu-ibu dan bapak-bapak.